Infodigital.co.id

Jasnita Kembangkan Layanan Berbasis AI

Iludtrasi layanan Jasnita. (Dok Jasnita)

Jakarta, IDPT Jasnita Telekomindo Tbk, emiten di bidang telekomunikasi dan layanan digital dengan kode saham JAST, terus meningkatkan kolaborasinya untuk mengembangkan solusi/layanan yang berbasis kecerdasan buatan (AI).

Sejak tahun 2024, Jasnita, melalui anak usaha PT JAST Indonesia Aman, tengah mengembangkan layanan Jastrak. Perseroan bekerja sama dengan AxxonSoft, perusahaan global yang fokus dalam pengembangan perangkat lunak video pengawasan dan manajemen keamanan berbasis AI.

AxxonSoft selama ini dikenal sebagai pengembang teknologi canggih yang memungkinkan analisis video real-time dan sistem pengawasan yang dapat diperluas.

“Dengan kemitraan ini, Jasnita berencana memperkenalkan solusi video surveillance as a Service (Vsaas) yang mampu mendukung kapasitas hingga 5.000 kamera pada 2025,” ungkap Corporate Secretary Jasnita, Nathania Olinda, dikutip InfoDigital.co.id, Kamis (20/2/2025).

Hal tersebut pun akan memperkuat portofolio produk dan layanan Jasnita yang semakin berfokus pada solusi keamanan digital dan pemantauan berbasis AI.

Untuk menjawab tantangan layanan pelanggan di masa depan, lanjut dia, Jasnita juga telah menjalin kemitraan strategis dengan AI Rudder, perusahaan teknologi yang fokus pada pengembangan alat dan solusi berbasis AI untuk mengotomatisasi dan meningkatkan interaksi pelanggan.

AI Rudder dikenal dengan platform berbasis AI yang memungkinkan perusahaan untuk meningkatkan kualitas dan kecepatan layanan pelanggan dengan mengoptimalkan komunikasi otomatis.

“Dengan AI Rudder, Jasnita dapat memberikan layanan voice assistant untuk contact center yang akan mengotomatisasi komunikasi berulang dengan volume tinggi yang seringkali membebani agen manusia, sehingga mengurangi beban kerja dan menurunkan biaya operasional,” imbuhnya.

Layanan Lain

Selain itu, Jasnita telah memiliki solusi jasa komunikasi inovatif BizPhone. Aplikasi BizPhone tidak hanya mendukung kebutuhan Work From Home (WFH) maupun Work From Anywhere (WFA), tetapi juga mampu menghemat anggaran hingga 80% dengan memanfaatkan teknologi Voice over Internet Protocol (VoIP).

Mendukung UU No 27 Tahun 2022 tentang Pelindungan Data Pribadi, Jasnita juga mengembangkan layanan nomor masking. Layanan ini berfungsi untuk melindungi privasi nasabah dengan mencegah pihak luar masuk, termasuk kurir atau customer service yang menelepon.

Jasnita pun telah mendapatkan kepercayaan dari salah satu perbankan dalam melayani nomor masking yang juga diintegrasikan dengan card delivery. Hal ini membuat proses pengiriman lebih transparan, aman, dan terpercaya bagi nasabah.

Karena semua layanan tersebut, Perseroan pun menyatakan optimismenya akan bisa meningkatkan pendapatan secara signifikan pada 2025 dan tahun 2026.

“Keyakinan ini didorong oleh serangkaian proyek sukses yang dimulai pada tahun 2023 dan terus berlanjut, serta akuisisi tender dan kemitraan baru,” pungkas Nathania. (bdm)

Komentar

Iklan