Infodigital.co.id

Ribuan Kapal Didorong Gunakan Satelit Merah Putih 2

Kerja sama antara Telkom Group dan PT Bhinneka Nusantara Mandiri (BNM), itu pun diharapkan mampu mendorong digitalisasi ribuan kapal di Indonesia dengan memanfaatkan Satelit Merah Putih 2 yang dioperasikan Telkomsat. (Telkomsat)

Jakarta, ID – PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk atau Telkom Group, melalui anak perusahaannya Telkomsat, kembali menunjukkan komitmen dalam mendukung percepatan transformasi digital di sektor maritim Indonesia.

Kerja sama antara Telkom Group dan PT Bhinneka Nusantara Mandiri (BNM),  itu pun diharapkan mampu mendorong digitalisasi ribuan kapal di Indonesia dengan memanfaatkan Satelit Merah Putih 2 yang dioperasikan Telkomsat.

Melalui kerja sama strategis dengan BNM, Telkom menghadirkan solusi teknologi terintegrasi yang memanfaatkan kapasitas Satelit Merah Putih 2 dalam mengelola kawasan maritim.

Kerja sama yang dinamakan PINISI tersebut tidak hanya fokus pada penyediaan konektivitas, namun juga melibatkan pengembangan solusi teknologi berbasis kecerdasan buatan (AI) yang bertujuan meningkatkan efisiensi operasional kapal.

PINISI telah menarik perhatian perusahaan besar di sektor maritim Indonesia, termasuk Rezeki Abadi Sakti, Pelayaran Tanjung Kumawa, Citra Maritim, dan  membuka peluang sinergi antar-BUMN seperti ke Pertamina Group dan Pupuk Indonesia.

Direktur Wholesale & International Service Telkom Bogi Witjaksono menyampaikan, dengan kemampuan Telkomsat dalam melayani end-to-end solution ditambah coverage layanan Satelit Merah Putih 2, Indonesia kini punya peluang besar meningkatkan efisiensi, produktivitas, dan kedaulatan maritim.

“Solusi ini tidak hanya menjawab kebutuhan pasar, tetapi juga memperkuat posisi Indonesia di era ekonomi digital global,” ujar Bogi, dalam pernyataannya di Jakarta, dikutip InfoDigital.co.id, Selasa (8/10/2024).

Satelit Merah Putih 2 yang diluncurkan pada Februari 2024 lalu di Cape Canaveral, Amerika Serikat, merupakan satelit HTS (High Throughput Satellite) pertama milik TelkomGroup.

Dengan kapasitas yang mencapai lebih dari 32 Gbps, satelit ini mampu mencakup seluruh wilayah Indonesia, termasuk area maritim yang selama ini sebagian besar masih bergantung pada layanan satelit asing.

Transformasi Maritim

Transformasi digital di sektor maritim Indonesia selama ini menghadapi kendala besar, terutama karena keterbatasan kapasitas satelit dan konektivitas yang tidak stabil.

Banyak kapal di Indonesia, mulai dari kapal nelayan hingga kapal komersial, belum dapat menikmati layanan konektivitas yang andal dan real-time. Kehadiran Satelit Merah Putih 2 pun diharapkan mengatasi tantangan tersebut.

Telkomsat menghadirkan produk terbaru, yaitu Mangoes Maritim dan Mangoes Nelayan yang dirancang khusus untuk memberikan solusi konektivitas yang andal, real-time, serta kompetitif bagi seluruh pelaku industri maritim.

“Produk Mangoes Maritim dan Mangoes Nelayan hadir sebagai jawaban. Kami yakin, ini akan berdampak signifikan bagi para pemilik kapal, nelayan, pebisnis di sektor maritim, hingga regulator,” ungkap Direktur Utama Telkomsat Lukman Hakim Abd Rauf. (bdm)

 

Komentar

Iklan