Infodigital.co.id

Ketrosden Triasmitra Gelar RUPST 17 Juni

Teknisi Ketrosden Triasmitra sedang mengelar kabel laut. (Dok Ketrosden)

Jakarta, ID – PT Ketrosden Triasmitra Tbk (KETR), emiten kontraktor jaringan infrastruktur telekomunikasi di Tanah Air dengan kode saham KETR, akan menggelar rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) pada 17 Juni 2025, mulai pukul 10.00 WIB.

RUPST Ketrosden akan digelar di Gedung Meta Epsi Lt 2, Jln DI Panjaitan Kav 2, Rawa Bunga, Jatinegara, Jakarta Timur. Rapat digelar untuk laporan pertanggungjawaban tahun buku 31 Desember 2025.

“Tanggal daftar pemegang saham (DPS) yang berhak hadir dalam RUPS paling akhir pada 23 Mei 2025 sampai dengan pukul 16.00 WIB,” ujar Direktur Keuangan Ketrosden Triasmitra Vidcy Octory, dikutip InfoDigital.co.id, Jumat (9/5/2025).

Hal tersebut pun sudah dilaporkan oleh Vidcy Octory kepada Otoritas Jasa Keuangan dan ditembuskan kepada Bursa Efek Indonesia sebagai bagian dari keterbukaan informasi.

Dia melanjutkan, penyelenggaraan RUPST akan dilaksanakan dengan menggunakan fasilitas E-Proxy pada Electronic General Meeting System KSEI (eASY.KSEI) yang disediakan oleh PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) dan melakukan pembatasan kehadiran pemegang saham secara langsung.

Selanjutnya, pemanggilan RUPST pun akan dimuat pada situs web PT Bursa Efek Indonesia, situs web Perseroan https://www.triasmitra.com/, dan web penyedia fasilitas eASY.KSEI pada Senin, 26 Mei 2025.

Sementara itu, setiap usulan pemegang saham akan dimasukkan dalam mata acara jika memenuhi persyaratan, yakni harus sudah diterima oleh direksi paling 7 hari kalender sebelum RUPST.

Usulan mata acara tersebut pun harus dilakukan dengan itikad baik, mempertimbangkan kepentingan perseroan, merupakan mata acara yang membutuhkan keputusan rapat, menyertakan alasan dan bahan usulan mata acara rapat, serta tidak bertentangan dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Pada 2024, Kestrosden membukukan laba komperensif tahun berjalan Rp84,88 miliar, naik dibandingkan tahun 2023 senilai Rp77,51 miliar. Ketika dibagi jumlah pemegang saham, laba bersih saham (eraning per share/EPS) perseroan Rp29,88, sedikit naik dari sebelumnya Rp27,28.

Laba tersebut diperoleh dari pendapatan usaha Rp556,38 miliar setelah dikurangi dengan beban pokok pendapatan Rp 274,18 miliar, beban usaha Rp93,27 miliar, beban keuangan dan kurs, serta pajak penghasilan dan final Rp16,77 miliar. (bdm)

Komentar

Iklan