Infodigital.co.id

Indosat Lunasi Obligasi dan Sukuk 2015 Senilai Rp602 Miliar

Gedung Kantor Pusat Indosat di Jakarta. (IST)

Jakarta, ID – Pada hari Rabu (4/6/2025) ini, PT Indosat Tbk, atau dikenal juga sebagai Indosat Ooredoo Hutchison dengan kode saham ISAT, melunasi utang obligasi dan sukuk tahun 2015 yang jatuh tempo dengan total nilai Rp602 miliar.

Utang Indosat tersebut terdiri atas Obligasi Berkelanjutan I Indosat Tahap II Tahun 2015 Seri E sebesar Rp427.000.000.000 dan Sukuk Ijarah Berkelanjutan I Indosat Tahap II Tahun 2015 Seri E senilai Rp175.000.000.000.

“Indosat telah menyiapkan dana untuk melunasi pokok Sukuk Ijarah dan Obligasi Berkelanjutan I Indosat Tahap II Tahun 2015 Seri E yang jatuh tempo pada 4 Juni 2025,” ungkap Chief Legal & Regulatory Officer dan Corporate Secretary Indosat Reski Damayanti, dikutip InfoDigital.co.id, Rabu (4/6/2025).

Hal itu telah disampaikan oleh Reksi Damayanti kepada Kepala Divisi Penilaian Perusahaan Bursa Efek Indonesia Adi Pratomo Aryanto sebagai bagian dari keterbukaan informasi.

Pada saat yang sama, Kepala Divisi Penilaian Perusahaan Bursa Efek Indonesia Adi Pratomo Aryanto pun mengumumkan bahwa dua obligasi dan sukuk Indosat itu sudah tidak tercatat dan tidak dapat diperdagangkan lagi melalui Bursa Efek Indonesia.

“Sukuk Ijarah dan Obligasi Berkelanjutan I Indosat Tahap II Tahun 2015 Seri E tidak tercatat dan tidak dapat diperdagangkan lagi melalui Bursa Efek Indonesia,” tegas Adi Pratomo.

Ssuai prospektus Indosat bertanggal 28 Mei 2015, Obligasi dan Sukuk Berkelanjutan I Indosat Tahap II Tahun 2015 seri E diterbitkan pada 4 Juni 2015 dan sudah saatnya jatuh tempo pembayarannya pada 4 Juni 2025.

Prospektus 2015

Sementara itu, melihat ke prospektus tahun 2015, Obligasi Berkelanjutan I Indosat Tahap II Tahun 2015 seri E sebesar Rp427.000.000.000 diberikan  tingkat bunga tetap 10,40% per tahun dan berjangka waktu 10 tahun sejak tanggal emisi.

Bunga obligasi dibayarkan setiap triwulan (3 bulan) sekali sejak tanggal emisi dengan bunga pertama dibayarkan tanggal 4 September 2015 dan jatuh tempo pada 4 Juni 2025.

Di sisi lain, Sukuk Berkelanjutan I Indosat Tahap II Tahun 2015 seri E sebesar Rp175.000.000.000 dengan cicilan imbalan ijarah Rp18.200.000.000 per tahun dan berjangka waktu 10 tahun sejak tanggal emisi.

Cicilan imbalan ijarah dibayarkan setiap triwulan (3 bulan) sejak tanggal emisi. Pembayaran pertama dilakukan pada 4 September 2015 dan cicilan imbalan ijarah terakhir pada 4 Juni 2025.

Ketika itu, PT Fitch Ratings Indonesia dan PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) memberikan peringkat AAA (Triple A) dan idAAAsy (Triple A Syariah) untuk obligasi dan sukuk Indosat tersebut.

Pada perdagangan Selasa (3/6/2025), saham ISAT ditransaksikan menguat Rp10 (0,48%) ke penutupan Rp2.080 yang juga menjadi level tertinggi. Sahamnya dibuka dari Rp2.040 dan menyentuh posisi terendah Rp2.010. (dmm)

Komentar

Iklan