AWAN Miliki Total 150 Klien Perusahaan
Jakarta, ID – PT Era Digital Media Tbk, perusahaan penyedia layanan mobile digital entertainment dan cloud yang punya kode saham AWAN, kini memiliki sekitar 150 klien perusahaan dari berbagai industri.
Para klien dari berbagai industri, mulai dari banking, perusahaan multinasional, perusahaan global NGO, serta perusahaan teknologi. Hingga saat ini, ada kenaikan hampir 60% jumlah pelanggan.
Direktur Utama Era Digital Media Shaanee P Harjani mengatakan, pencapaian tersebut menunjukkan bukti nyata tingginya kepercayaan pasar terhadap solusi cloud yang ditawarkan perseroan.
Strategi yang telah Era Digital Media lakukan menjadikan modal yang cukup sebagai ‘peluru bagi perusahaan’ untuk mencari lebih banyak klien pada target berikutnya.
“Perseroan selalu mengedepankan strategi go-to-market (GTM) untuk memperluas penjualan dan kemitraan, memberdayakan mitra, serta memanfaatkan pemasaran digital dengan model Pay-as-You-Go,” ujar Shaanee di Jakarta, dikutip InfoDigital.co.id, Senin (16/12/2024).
Sementara itu, Era Digital Media juga memaparkan laporan keuangan triwulan III-2004 dalam public expose di Jakarta. Perseroan membukukan pendapatan sebesar Rp33,6 miliar dengan laba kotor Rp19,6 miliar.
Sementara itu, pendapatan perusahaan dikontribusi segmen pengolahan data/cloud meningkat 71,7% menjadi Rp15,6 miliar dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Di sisi lain, pendapatan segmen digital tercatat menyumbang sebesar Rp17,5 miliar, yang menunjukkan kontribusi signifikan terhadap total pendapatan perusahaan.
Hingga triwulan III, total aset Era Digital Media sebesar Rp99,2 miliar dengan total liabilitas Rp5,4 miliar pada periode yang sama.
Fokus 2025
Dalam paparannya, Shaanee juga menjelaskan visi dan target 2025 yang memfokuskan pada rencana memaksimalkan monthly recurring revenue (MRR) melalui solusi cloud yang skalabel.
Selanjutnya, Era Digital Media juga mempercepat pertumbuhan pengguna dengan layanan cloud yang disesuaikan serta meningkatkan retensi pelanggan dan ekspansi pendapatan.
Tahun 2025, Era Digital Media menargetkan untuk menggenjot pendapatan tumbuh 30% dengan fokus pada pengembangan layanan cloud yang lebih inovatif.
Karena itu, perseron akan mengalokasikan belanja modal (capital expenditure/capex) untuk memperluas infrastruktur data center serta penambahan server dikarenakan semakin bertambahnya jumlah pelanggan.
“Kami menawarkan solusi cloud skalabel dengan performa tinggi, seperti GPU as a Service (AI/ML), private cloud, dan security operations center as a service (SOCaaS). Selain itu, kami memberikan dukungan lokal yang berkesinambungan, termasuk layanan pelanggan 24/7,” pungkas Shaanee.
Pada perdagangan Jumat (13/12/2024), saham AWAN melemah Rp 10 (2,87%) ke posisi penutupan Rp 338. Sahamnya dibuka pada level Rp 348, sempat menguat ke harga tertinggi Rp 354 dan terendah Rp 336. (dmm)