Infodigital.co.id

Telkomsel Pulihkan Jaringan di Sumut

Teknisi Telkomsel bekerja keras sambut momen Rafi 2025. (Dok Telkomsel)

Jakarta, IDTelkomsel mempercepat pemulihan jaringan telekomunikasi yang terganggu akibat bencana tanah longsor dan banjir bandang di Kabupaten Tapanuli Tengah dan Kota Sibolga, Sumatra Utara (Sumut).

“Kami terus berkoordinasi dengan berbagai pihak dan berupaya melakukan percepatan pemulihan jaringan agar pelanggan dapat kembali menikmati layanan komunikasi dengan lancar,” ujar GM Region Network Operations & Productivity Sumbagut Telkomsel Nurdianto, dalam keterangannya, dikutip InfoDigital.co.id, Kamis (27/11/2025).

Nurdianto menjelaskan, layanan telekomunikasi Telkomsel di Sibolga dan Tapanuli Tengah terganggu karena beberapa titik jaringan transport terdampak bencana longsor dan banjir.

Selain itu, terjadi pemadaman listrik berskala luas turut memengaruhi kualitas jaringan di wilayah tersebut.

Telkomsel pun menyampaikan keprihatinannya atas bencana yang melanda wilayah tersebut dan meminta maaf kepada pelanggan akibat penurunan kualitas jaringan.

” Kami menyampaikan permohonan maaf kepada pelanggan atas terjadinya penurunan kualitas jaringan telekomunikasi di wilayah tersebut,” tuturnya.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) diketahui menyatakan cuaca hujan ekstrem yang memporak-porandakan sejumlah wilayah di Sumatera Utara pada 24–25 November 2025 dipicu pengaruh badai tropis atau Siklon Tropis KOTO dan Bibit Siklon 95B yang terbentuk di sekitar perairan Indonesia.

Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari mengtakan, empat kabupaten di Sumatera Utara, yakni Sibolga, Tapanuli Utara, Tapanuli Tengah, dan Tapanuli Selatan, mengalami dampak cuaca ekstrem secara beruntun.

Menurut dai, siklon Tropis KOTO dan Bibit Siklon 95B meningkatkan pertumbuhan awan konvektif serta memicu hujan lebat dan angin kencang di wilayah Sumatera bagian utara hingga berujung menjadi bencana banjir dan longsor berdampak signifikan.

Menurut laporan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Bibit Siklon 95B di Selat Malaka memengaruhi pembentukan awan konvektif luas dari Aceh hingga Sumatera Utara.

Di sisi lain, Siklon Tropis KOTO di Laut Sulu memperkuat hujan melalui pola belokan angin dan penarikan massa udara basah ke pusat siklon. (bdm/ant)

Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya

Join now
Komentar

Iklan