Jakarta, ID – Infinix, produsen produk tekno dan vendor smartphone bagian dari Transsion Holdings asal China, akhirnya bergabung dengan pasar ponsel lipat dengan mengumumkan ponsel pertamanya, Zero Flip.
Kali ini, Transsion Holdings memutuskan untuk menggunakan desain clamshell pada percobaan pertamanya. Karena itu, Zero Flip memiliki banyak kemiripan dengan Tecno Phantom V Flip2 yang juga baru saja diluncurkan.
GSMArena menyebut, seperti sepupunya Tecno, Infinix Zero Flip memiliki layar utama 6,9 inci – LTPO AMOLED dengan resolusi FHD+, kecepatan refresh 120Hz, dan kecerahan puncak 1.400 nits.
“Ponsel Ini didukung layar sampul AMOLED 3,64 inci dengan resolusi 1.056×1.066 piksel, kecepatan refresh 120Hz yang sama, dan perlindungan Corning Gorilla Glass 2,” ungkap sumber, dikutip InfoDigital.co.id, Sabtu (28/9/2024).
Sementara itu, kamera ganda Infinix Zero Flip ditumpuk secara vertikal berada di layar sampul yang terdiri atas kamera utama 50MP (GN5) dengan OIS dan lensa ultrawide 50MP. Keduanya digabung dengan kamera selfie 50MP di dalam lubang layar utama.
Ketiga kamera dapat merekam video 4K. Infinix juga menawarkan integrasi mulus dengan kamera GoPro yang memungkinkan pemilik menggunakan layar utama Zero Flip sebagai jendela bidik.
Spek Lainnya
Dari segi dimensi, Zero Flip memiliki bobot 195 gram, dengan ketebalan 16 mm saat dilipat dan 7,6 mm ketika dibuka. Ponsel memiliki engsel tanpa celah yang memungkinkan ponsel menutup sepenuhnya.
Pengguna juga dapat mengganjal ponsel pada permukaan datar dan menggunakannya sebagai tripod karena engselnya yang mendukung berbagai sudut, mulai dari 30 hingga 150 derajat.
Perangkat dilengkapi dengan chipset MediaTek Dimensity 8020 dan dilengkapi RAM 8GB dan penyimpanan 512GB.
Ponsel menggendong XOS 14.5 berbasis Android 14. Infinix menjanjikan 2 pembaruan Android yang seharusnya biasanya tiap 3 tahun. Baterainya berkapasitas 4.720mAh dan mendukung pengisian cepat 70W melalui kabel.
Infinix Zero Flip hadir dalam warna Rock Black dan Blossom Glow. Harganya NGN 1.065.000 di Nigeria atau dikonversi menjadi US$ 645. Perangkat ini akan hadir di lebih banyak pasar dalam beberapa bulan mendatang. (dmm)