Infodigital.co.id

Apple Pertimbangkan Akuisisi Perplexity AI

Apple Park di Cupertino, AS. (Dok Apple)

Jakarta, IDApple, vendor produk perangkat pintar dan lunak global asal Cupertino, Amerika Serikat, dikabarkan tengah mempertimbangkan untuk mengakuisisi perusahaan rintisan (startup) Perplexity AI.

Perplexity AI merupakan salah satu penyedia model AI paling kuat dan mumpuni. Kehadirannya tidak diragukan akan membantu Apple membuat beberapa kemajuan di bidang AI, yang selama ini masih tertinggal.

Hal itu dipertimbangkan Apple untuk meningkatkan keberhasilan dalam bidang kecerdasan buatan (AI). Para eksekutif Apple pun dikabarkan telah berbicara akuisisi serta kerja sama dengan Perplexity AI.

“Adrian Perica, kepala merger dan akuisisi Apple, diketahui telah mempertimbangkan gagasan tersebut dengan Kepala Layanan Apple Eddy Cue dan para pengambil keputusan AI terkemuka,” ungkap sumber yang mengetahui masalah tersebut, dikutip dari Bloomberg, Minggu (22/6/2025).

Namun, sumber juga mengungkap, diskusi tersebut masih tahap awal dan mungkin belum menghasilkan penawaran. Sumber pun meminta untuk tidak disebutkan namanya karena masalah tersebut bersifat pribadi.

Di sisi lain, pihak Perplexity AI mengaku tidak tahu rencana Apple untuk mengakuisisinya. Meskipun tidak mengherankan, jika hal tersebut mungkin saja terjadi. Karena belum ada kesepakatan, Perplexity AI tak mengakuinya.

Belum ada kata yang final, dan apakah Apple akan mengakuisisi Perplexity AI atau tidak, sangat bergantung pada apakah Apple terpaksa memutuskan perjanjiannya saat ini dengan Google.

Sebab, Google membayar Apple US$20 miliar setiap tahun agar tetap menjadi pengguna mesin pencari default pada peramban internet Safari milik Apple.

Sidang antimonopoli yang sedang berlangsung terkait masalah tersebut dapat mengakibatkan pembubaran kerja sana, yang akan menjadi pukulan telak bagi kedua perusahaan.

Jika hal seperti itu sampai terjadi, Perplexity AI dapat menggantikan Google di Safari sebagai mesin pencari bertenaga AI.

Sementara itu, saham Google dilaporkan anjlok ketika berita tentang rencana Apple untuk mengakuisisi Perplexity AI pertama kali dilaporkan dan terpublikasi.

Dukung Apple Intelligence

Tentu saja, menurut platform Phone Arena, akuisisi semacam itu akan menjadi keuntungan yang tidak dapat disangkal lagi bagi penelitian dan pengembangan AI Apple (Apple Intelligence).

AI Apple, dan fitur-fitur yang dijanjikannya selama WWDC 2024, saat ini masih belum lengkap. Secara khusus, asisten digital Siri Apple yang lebih cerdas pun belum ditemukan hingga saat ini.

Jika bakat Perplexity AI bisa diakuisisi, dipastikan akan dapat membantu Apple dalam mempercepat pengembangan AI-nya dan tidak akan tertinggal guna mendukung produk-produknya.

‘Kegagalan Apple’

Sementara itu, ‘kegagalan Apple’ dalam pengembangan AI telah memberikan kemenangan yang jelas bagi para pesaingnya, terutama Samsung dan Google.

Konsumen yang peduli dengan AI pada ponsel pintar (smartphone), tentu saja, saat ini akan lebih memilih ponsel Galaxy S25 atau Pixel 9 (dari Google) daripada iPhone 16 dari Apple.

Itu juga sebabnya, mengapa Apple akan mengikuti jejak Samsung, dan dilaporkan sedang mempertimbangkan untuk menghadirkan model AI unggulan Google Gemini ke iPhone.

Jika Apple mengakuisisi Perplexity AI, Apple sekali lagi akan dapat menjadi kekuatan yang harus lebih diperhitungkan.

Sebab, Apple akan dapat melanjutkan pekerjaannya pada smart home hub yang akan datang serta kacamata augmented reality (AR) pintar yang butuh ‘kekuatan’ eknologi AI. (dmm)

Komentar

Iklan