Trafik Data XL Axiata Naik 19% saat Nataru

Jakarta, ID – PT XL Axiata Tbk mencatat rata-rata trafik layanan data/internet meningkat 19% pada periode libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru) tanggal 24 Desember 2024 hingga 2 Januari 2025 dibandingkan hari normal.
Puncak kenaikan trafik layanan terjadi pada malam Tahun Baru di lokasi wisata Sarangan yang mencapai 208%. XL Axiata pun telah berhasil mengawal dan melayani lonjakan kebutuhan data pelanggan sepanjang liburan Nataru lalu.
Seperti telah diprediksi, layanan streaming mendominasi lonjakan kenaikan trafik layanan seperti tahun sebelumnya. Meskipun layanan percakapan (voice) mengalami penurunan 15%, kaqi ini, layanan SMS justru naik sebesar 11% dibandingkan hari biasa.
“Dan, seperti yang kami prediksi sebelumnya, ada kenaikan trafik data signifikan karena mobilitas masyarakat yang meningkat di berbagai wilayah untuk merayakan dan menikmati liburan Natal dan Tahun Baru,” ungkap Direktur & Chief Teknologi Officer XL Axiata I Gede Darmayusa, dikutip InfoDigital.co.id, Senin (6/1/2025).
Gede Darmayusa mengatakan, jauh-jauh hari, XL Axiata telah menyiapkan jaringan untuk melayani dan menjaga kenyamanan pelanggan selama libur panjang Nataru.
“Ini menjadi komitmen XL Axiata dalam menjaga kualitas dan kemudahan layanan sepanjang libur panjang Nataru,” imbuhnya.
Perseroan di antaranya telah meningktan kapasitas hingga dua kali lipat, pengerahan mobile BTS (MBTS), menyiapkan genset lengkap dengan bahan bakarnya di area rawan bencana, serta kesiapan rekayasa pengalihan jaringan di area yang terganggu ke sekitarnya.
Sebaran Kenaikan Trafik
Data XL Axiata juga menunjukkan, tingginya aktivitas digital yang dilakukan pelanggan dalam mengisi masa liburan Nataru.
Trafik data di area permukiman di Jabodetabek dan kota-kota besar lain tetap menunjukkan kenaikan sekitar 18% dibandingkan hari normal.
Secara nasional, kenaikan trafik tertinggi terjadi di Kabupaten Lombok Timur 34%, lalu, Kabupaten Lombok Tengah naik 31%, dan Kabupaten Bogor naik 23%.
Berdasarkan provinsi, kenaikan trafik tertinggi terjadi di Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur sebesar 21%, lalu Jawa Timur naik hingga 18%.
Selanjutnya, Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah naik hingga 17%. Untuk Jawa Barat, Jawa Tengah, serta DIY mengalami kenaikan 16%. Secara rata-rata, trafik di seluruh Sumatra naik 13% dan Sulawesi 15%.
Area tujuan wisata popular juga mengalami kenaikan trafik data yang cukup signifikan. Kawasan Malioboro, Yogyakarta, trafik data naik hingga 115% dibandingkan hari normal.
Di kawasan Sarangan Jawa Timur, tahun ini trafik naik sebesar 208%.
Sementara itu di Labuhan Bajo, Nusa Tenggara Timur naik 6.49%, Bromo, Jawa Timur naik 294%, Pantai Kuta Badung, Bali naik 67%, Puncak Bogor 50%, dan Danau Toba naik 106%.
Streaming Mendominasi
Dari keseluruhan trafik layanan data selama periode Nataru, didominasi oleh trafik dari layanan atau aktivitas streaming, disusul web browsing, dan file access.
Untuk trafik layanan streaming mengalami peningkatan sebesar 28% dibandingkan trafik pada hari normal. Sementara itu, trafik gim meningkat sebesar 49%.
Khusus sejumlah platform media sosial populer, trafik Facebook meningkat 6% dan Instagram 20%. Pada layanan berbagi video, trafik pada YouTube meningkat 18% dan Tiktok 31%. Pada layanan penyampai pesan, trafik WhatsApp naik 11%.
Pada layanan streaming film, trafik Vidio naik 137% dibandingkan hari normal, Viu, naik 106%, dan Netflix naik 98%.
Dan seperti biasanya, selama masa libur panjang, trafik ke layanan peta meningkat. Waze GPS pun meningkat 24%, dan Google Maps naik 18%, dan trafik Apple Map masih sama dengan hari normal. (bdm)