Telkomsel Dukung Gerakan Wisata Bersih di Tanjungpinang dan Manado

Jakarta, ID – Telkomsel berkolaborasi dengan Kementerian Pariwisata RI dalam Gerakan Wisata Bersih (GWB) di dua lokasis, yakni Pulau Penyengat, Kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau, dan Pantai Karangria, Kota Manado, Sulawesi Utara.

Dukungan itu diberikan  sejalan implementasi prinsip environmental, social, and governance (ESG) berkelanjutan di setiap proses bisnis Telkomsel. Perseroan pun terus mengambil peran terdepan dalam mengurangi dampak perubahan iklim melalui inisiatif CSR Telkomsel Jaga Bumi.

“Kami mengapresiasi peran Telkomsel, melalui inisiatif Telkomsel Jaga Bumi, yang konsisten menghadirkan kontribusi nyata dan inovatif, sehingga menjadi inspirasi bagi pelaku usaha lain dalam mendukung keberlanjutan pariwisata Indonesia,” ujar Menteri Pariwisata RI Widiyanti Putri Wardhana, dikutip InfoDigital.co.id, Senin (11/8/2025).

Menurut dia, GWB merupakan manifestasi konkret dari komitmen Kementerian Pariwisata RI bersama lintas sektor dalam mendukung regenerative tourism.

Gerakan lahir dari paradigma baru pembangunan pariwisata, yakni Sustainable Tourism dan Regenerative Tourism, yang menekankan pengelolaan destinasi secara terintegrasi dengan pelestarian budaya dan lingkungan untuk generasi mendatang.

“Lewat aksi nyata dan edukasi lingkungan, GWB menyatukan wisatawan, pelaku usaha, masyarakat, dan pemerintah dalam semangat kolaboratif untuk menciptakan destinasi yang tidak hanya indah dipandang, tetapi juga lestari, inklusif, dan berdaya saing tinggi,” tuturnya.

Direktur Human Capital Management Telkomsel Indrawan menegaskan, keterlibatan Telkomsel dalam GWB merupakan wujud dari komitmen menjadi bagian dari solusi bersama dalam keberlanjutan lingkungan dan memperkuat ekosistem pariwisata yang inklusif dan berkelanjutan.

Bersama Kementerian Pariwisata RI, Telkomsel berupaya menciptakan dampak positif yang menyeluruh mulai dari keikutsertaan karyawan sebagai volunteer hingga ragam upaya lain.

“Melalui inisiatif seperti ini, kami ingin mendorong semangat kolaboratif dan aksi nyata dari seluruh elemen bangsa untuk menciptakan perubahan yang lebih hijau, lebih bersih, dan lebih bermakna,” ucap Indrawan.

Aksi GWB

Sebagai inisiatif nasional yang digagas Kementerian Pariwisata RI, GWB bertujuan memperkuat tata kelola destinasi yang bersih, sehat, dan berkelanjutan dengan melibatkan kolaborasi lintas sektor.

Gerakan ini mengedepankan edukasi lingkungan, penguatan kesadaran masyarakat, dan pengelolaan sampah yang terintegrasi, sehingga menghadirkan nilai tambah daya saing destinasi wisata sekaligus menjaga ekosistem lokal.

Sementara itu, melalui inisiatif keberlanjutan Telkomsel Jaga Bumi, Telkomsel menghadirkan beragam kontribusi nyata pada pelaksanaan GWB di Tanjungpinang dan Manado.

Dukungan tersebut mencakup keterlibatan langsung karyawan Telkomsel sebagai volunteer dalam aksi bersih-bersih massal dan membagikan produk hasil daur ulang limbah simcard yang berupa phone holder dan tempat sampah/pot tanaman kepada masyarakat.

Selanjutnya, optimalisasi jaringan di lokasi kegiatan untuk mendukung kelancaran koordinasi dan showcase produk ramah lingkungan berbasis limbah plastik.

Selain itu, di Pulau Penyengat, aksi bersih-bersih massal berhasil mengumpulkan 2 ton sampah yang kemudian diproses di TPS3R dan diangkut oleh mitra Dinas Lingkungan Hidup Kota Tanjungpinang.

Di sisi lain, di Pantai Karangria, Manado, terkumpul 2,5 ton sampah yang dipilah menjadi organik, anorganik, dan residu sebelum diangkut ke TPS3R Cempaka dan TPA Sumompo. (dmm)