Sukuk Bali Towerindo 2022 Raih Peringkat A Outlook Stabil
Jakarta, ID – Sukuk Ijarah Berkelanjutan I Tahap I Seri B Tahun 2022 PT Bali Towerindo Sentra Tbk, emiten penyedia menara dan jasa jaringan telekomunikasi berkode saham BALI, dapat peringkat idA(sy) (Single A Syariah) stabil.
Peringkat idA(sy) sukuk Bali Towerindo itu diberikan oleh PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo). Peringkat mengalami perubahan membaik dari sebelumnya idA-(sy).
Corporate Secretary dan Wakil Direktur Utama Bali Towerindo Lily Hidayat menjelaskan, pihaknya telah menerima hasil pemeringkatan efek bersifat utang dan sukuk dari Pefindo tertanggal 1 September 2025.
Hasilnya, sertifikat pemantauan atas Sukuk Ijarah Berkelanjutan I Bali Towerindo Sentra Tahun 2022 Periode 1 September 2025 sampai dengan 1 September 2026, yaitu idA(sy) (Single A Syariah) stabil.
“(Sementara itu), sertifikat pemantuan pemeringkat atas Sukuk Ijarah Berkelanjutan I Tahap I Seri B Tahun 2022 Bali Towerindo Sentra Periode 1 September 2025 sampai dengan 16 Desember 2025, yaitu idA(sy) (Single A Syariah),” jelas Lily, dikutip InfoDigital.co.id, Kamis (4/9/2025).
Kesimpulannya, sertifikat pemantauan pemeringkatan atas sukuk Bali Towerindo Sentra Periode 1 September 2025 sampai dengan 1 September 2026, yakni idA(sy) atau Single A: Stable Outlook.
Hal tersebut sudah dilaporkan oleh Lily Hidayat kepada Otoritas Jasa Keuangan dan Bursa Efek Indonesia sebagai bagian dari keterbukaan informasi publik.
Nilai total potensi Sukuk Ijarah Berkelanjutan I Bali Towerindo Sentra Tahun 2022 maksimum Rp2.000.000.000.000 yang diterbitkan tiga tahun sejak efektifnya pernyataan pendaftaran 12 Desember 2022 hingga 12 Desember 2025.
Sementara itu, nilai Sukuk Ijarah Berkelanjutan I Tahap I Tahun 2022 Seri B Bali Towerindo senilai Rp21.000.000.000.
Penjelasan Pefindo
Direktur Utama Pefindo Irmawati menambahkan, sertifikat pemeringkatan atas sukuk berkelanjutan Bali Towerindo tahun 2022 itu dibuat berdasarkan pemantauan pemeringkatan dan kajian terhadap seluruh data dan informasi yang ada.
“Sesuai dengan hasil rapat yang diadakan pada hari Senin, 1 September 2025, Panitia Pemeringkat PT Pefonfo memutuskan peringkat idA(sy) (Single A Syariah) terhadap Sukuk Ijarah Berkelanjutan I Tahap I Tahun 2022 Seri B Bali Towerindo,” tutur Irmawati.
Peringkat tersebut mengalami perubahan dari peringkat sebelumnya idA-(sy). Peringkat diberikan berdasarkan data dan informasi dari Bali Towerindo serta laporan keuangan (LK) tidak diaudit per 30 Juni 2025 dan LK audit per 31 Desember 2024.
“Instrumen pendanaan syariah dengan peringkat idA(sy) mengindikasikan kemampuan emiten untuk memenuhi komitmen keuangan jangka panjang dalam kontrak pendanaan syariah dibandingkan emiten Indonesia lainnya adalah kuat,” pungkas Irmawati.
Pada perdagangan Kamis (4/9/2025) hingga pukul 09.31 WIB, saham BALI dtransasikan menguat Rp25 (1,69%) ke penutupan Rp1.500. Sahamnya dibuka dari Rp1.490, serta bergerak ke posisi terendah Rp1.485 dan tertinggi Rp1.505. (bdm)
Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya
Join now