Infodigital.co.id

Semester I-2024, RedDoorz Kantongi Rp 1 Milliar dari Lini B2B

Salah satu tampilan kamar di properti RedDoorz Indonesia. Platform multibrand perhotelan dan akomodasi terbesar di Asia Tenggara ini berhasil membukukan pendapatan sebesar Rp 1 miliar lebih pada semester I-2024 dari lini business to business B2B. (IST)

Mitra Bisnis

Dari sisi korporasi, perusahaan yang menjalin kemitraan dengan RedDoorz di antaranya BRI Life Training Centre, PT Bukit Makmur Mandiri Utama (BUMA), dan Bank OCBC NISP.

Selanjutnya, FIFGROUP, Optik Melawai Group, Universitas Negeri Jakarta, dan Soraya Intercine/Hitmaker Production House.

Rata-rata korporasi memiliki tingkat okupansi dari 100 sampai 200 kamar per malam dalam satu bulan.

“Pencapaian tersebut menjadi tonggak penting, yang dipicu oleh penerapan struktur tarif baru dan tidak lepas dari strategi kemitraan bagi pasar korporasi RedDoorz,” tutur Alif.

Sementara itu, Kezia Lim, Assistant Procurement Department Head mewakili Optik Melawai Group, menyatakan, tim marketing sangat mobile dan salah satu permintaan mereka adalah akomodasi hotel.

RedDoorz disebutnya sangat membantu dan fast-response sekali. Salah satu yang menarik dari  RedDoorz adalah fitur flexible budget planning.

“Di mana, saat kami memiliki anggaran dengan nilai tertentu, budget tersebut dapat kami alokasikan sendiri ke beberapa user, dan itu sangat membantu,” ungkap Kezia.

Di sisi lain, pasar korporasi ini mendatangkan berbagai benefit untuk mitra pemilik properti maupun korporasi.

Bagi pemilik properti, tidak hanya meningkatkan pendapatan, juga memberikan manfaat lebih, di antaranya meningkatkan kualitas dan rating, kondisi properti yang lebih terjaga, dan pendapatan yang stabil.

Sementara itu, bagi korporasi, mereka akan mendapatkan harga spesial dengan potongan 30%, kamar gratis, tambahan kamar dan komisi untuk pemesan pertama, serta jaminan properti berkualitas dengan harga terjangkau. (dmm)

 

Halaman: 1 2
Komentar

Iklan