IHSG Menguat 3,77% Sepekan Lalu
Jakarta, ID – Pada periode perdagangan Senin-Jumat (2-6/12/2024) pekan lalu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) mengalami peningkatan sebesar 3,77% ke level 7.382,78 dari pekan sebelumnya 7.114,26.
Rata-rata frekuensi transaksi harian Bursa Efek Indonesia (BEI) mengalami kenaikan 8,66% menjadi 1,24 juta kali transaksi dari 1,14 juta kali transaksi pekan sebelumnya.
“Kenaikan transaksi itu diikuti oleh kapitalisasi pasar Bursa, yaitu sebesar 5,60% menjadi Rp12.673 triliun dari Rp12.000 triliun pada sepekan sebelumnya,” ujar PH Sekretaris Perusahaan PT Bursa Efek Indonesia (BEI) Eko Susanto, dikutip InfoDigital.co.id, Senin (9/12/2024).
Selama sepekan lalu, rata-rata nilai transaksi harian mengalami perubahan 20,30% menjadi Rp10,72 triliun dari Rp13,45 triliun pada pekan sebelumnya.
Rata-rata volume transaksi harian Bursa sepekan mengalami perubahan sebesar 30,19% menjadi 18,22 miliar lembar saham dari 26,10 miliar lembar saham pada pekan sebelumnya.
Khusus pada Jumat (6/12/2024), investor asing mencatatkan nilai jual bersih Rp170,35 miliar. Sementara itu, sepanjang 2024 hingga Jumat pekan lalu, investor asing mencatatkan nilai beli bersih Rp22,63 triliun.
IPO AADI
Dalam sepekan (2-6/2024) lalu, terdapat 1 pencatatan saham di BEI yang merupakan perusahaan tercatat ke-40 pada tahun 2024, yakni PT Adaro Andalan Indonesia Tbk (AADI).
Adaro Andalan, emiten yang AADI bergerak pada sektor Energi dengan subindustri produksi batu bara, melakukan pencatatan perdana saham di papan utama BEI.
Perseroan telah resmi melantai di BEI melalui proses penawaran umum perdana saham (initial public offering/IPO) dengan melepas 778.689.200 saham, atau 10% dari modal ditempatkan dan disetor dengan perolehandana Rp4.321.725.060.000.
Sebanyak 37,23% dari dana itu akan digunakan untuk keperluan pemberian pinjaman kepada anak usahanya, PT Maritim Barito Perkasa, untuk kegiatan investasi dan korporasi lain yang dapat mendukung peningkatan aktivitas operasional.
Selanjutnya, 14,89% akan digunakan untuk pembayaran kembali atas sebagian pinjaman kepada PT Adaro Indonesia. Dana sisanya akan digunakan untuk pembayaran kembali kepada PT Alamtri Resources Indonesia Tbk atas sebagian pokok pinjaman.
Pada perdagangan Jumat (6/12/2024), saham AADI menguat Rp1.325 (19,92%) ke level harga penutupan Rp7.975 dari Rp 6.650 pada Kamis (5/12), dengan pergerakan harga terendah dan tertinggi pada posisi penutupannya.
Sahamnya ditransaksikan sebanyak 1.652 kali dengan volume 446.600 dan mencatatkan nilai transaksi Rp 3.561.635.000. (bdm)