Dirut Beli 1.300.000 Saham Mitratel
Jakarta, ID – Theodorus Ardi Hartoko, atau dipanggil Teddy, Dirut PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk/Mitratel (kode saham MTEL), telah membeli 1.300.000 saham MESOP Mitratel dengan harga Rp582 per lembar pada Kamis (12/12/2024) pekan lalu.
Jadi, Mitratel telah melaksanakan program total 33.600.000 saham untuk manajemen dan karyawan (management and employee stock option program/MESOP) Tahap III periode 1 November-12 Desember 2024, dan Teddy membeli 1.300.000 lembar saham.
Dengan transaksi tersebut, kepemilikan saham Teddy pun terkerek meningkat jadi 8.162.700 lembar atau setara 0,00977% dari total saham Mitratel.
“Sebelumnya, Teddy telah memiliki 6.862.700 juta lembar atau sekitar 0,00821% saham Mitratel,” ujar VP Investor Relations Mitratel Andi Setiawan, dalam laporan ke Otoritas Jasa Keuangan dan Bursa Efek Indonesia, dikutip InfoDigital.co.id, Selasa (17/12/2024).
Langkah tersebut pun mengindikasikan optimisme Teddy terhadap pertumbuhan bisnis Mitratel yang terus memperkuat posisinya sebagai penyedia infrastruktur telekomunikasi terkemuka di Indonesia.
Realisasi MESOP
Sementara itu, Mitratel, emiten pengembang dan penyedia menara telekomunikasi anak usaha PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk, telah merealisasikan 6.916.800 saham MESOP Tahap III. Sebagian, 1.300.000 saham dibeli oleh Teddy.
Dengan realisasi saham MESOP yang telah dibeli oleh direksi dan karyawan tersebut, total saham/modal ditempatkan dan disetor di Mitratel pun meningkat jadi 83.559.636.344 dengan nilai Rp 19.051.597.086.432 pasca-MESOP.
“Sebelum program MESOP, terdapat total 83.552.719.544 saham Mitratel dengan nilai Rp 19.050.020.056.032,” ungkap PGS Direktur Investasi dan Corporate Secretary Mitratel Hastining Bagyo Hastuti.
Dengan realisasi 6.916.800 saham terjual, maka MESOP Tahap III Mitratel juga masih menyisakan 26.683.200 lembar saham. Program ini pun masih bisa dilaksanakan tahap berikutnya.
Sementara itu, pada perdagangan Senin (16/12/2024), saham MTEL bergerak flat pada posisi Rp680 yang juga menjadi pembukaannya. Harga sahamnya sempat bergerak ke level terendah Rp675 dan tertinggi Rp685. (dmm)