Infodigital.co.id

Dana IPO Bukalapak Masih Sisa Rp9.331.521.399.447

Logo PT Bukalapak.com Tbk. (Bukapalak)

Jakarta, IDPT Bukalapak.com Tbk, emiten teknologi dan marketplace dengan kode saham BUKA, masih menyisakan dana Rp9.331.521.399.447 dari penawaran saham perdana (initial public offering/IPO) tahun 2021.

Jadi, Bukalapak melakukan IPO pada 6 Agustus 2021 dengan perolehan total dana kotor Rp21.900.679.080.000. Setelah dikurangi biaya penawaran umum Rp574.847.638.649, Bukalapak pun membukukan dana IPO bersih Rp21.325.831.441.351.

Sementara itu, dalam rentang tiga tahun lebih setelah IPO, dana masih tersisa Rp9.331.521.399.447. Bukalapak baru memanfaatkannya Rp 11.994.310.041.904 (56,24%) yang sebagian besar untuk modal kerja sendiri dan anak usahanya per 31 Desember 2024.

Hal itu pun sudah dilaporkan oleh Direktur Bukalapak Natalia Firmansyah dan Sekretaris Perusahaan Bukalapak Cut Fika Lutfi kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Bursa Efek Indonesia.

“Merujuk pada ketentuan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 30/POJK.04/2015 tentang Laporan Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum, bersama ini kami sampaikan laporan per 31 Desember 2024 yang telah digunakan perseroan,” ungkap Cut Fika, dikutip InfoDigital.co.id, Rabu (15/1/2025).

Sementara itu, Natalia menjelaskan, per 31 Desember 2024, dari dana  Rp11.994.310.041.904 (56,24%) yang sudah digunakan, manajemen Bukalapak memanfaatkan Rp6.902.345.158.709 untuk modal kerja Bukalapak.

Selanjutnya, dana sebesar Rp1.144.888.022.700 digunakan untuk modal kerja entitas anak usaha (PT Buka Mitra Indonesia) dan modal kerja PT Buka Usaha Indonesia Rp16.969.920.252.

Selanjutnya, Rp35.612.000.000 untuk modal kerja PT Buka Pengadaan Indonesia, Rp1.053.200.000 untuk modal kerja Bukalapak Pte Ltd, dan Rp1.256.815.802 untuk modal kerja PT Five Jack.

“Sementara itu, dana sebesar Rp3.892.184.924.441 digunakan untuk upaya pertumbuhan dan/atau pengembangan usaha perseroan dan entitas anak dan modal kerja entitas anak selain yang sudah disebutkan,”pungkas Natalia.

Pada perdagangan Selasa (14/1/2025), saham BUKA menguat Rp3 (2,63%) ke level penutupan Rp 117. Harga sahamnya dibuka dari posisi Rp114, serta sempat ke terendahnya Rp113 dan tertinggi Rp118. (dmm)

Komentar

Iklan