AdaKami Edukasi Pinjol di UNS Solo
Jakarta, ID – PT Pembiayaan Digital Indonesia (AdaKami), perusahaan fintech lending asal Indonesia, bersama Program Studi Bisnis Digital, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Sebelas Maret Surakarta (UNS Solo), Jawa Tengah mengadakan edukasi literasi keuangan digital, terutama terkait pinjaman daring/online (pindar/pinjol).
Kegiatan bertema ‘Fintech Lending 101: Understanding Responsible Digital Lending in Indonesia’ dari AdaKami tersebut menjadi bagian dari komitmen perusahaan dalam meningkatkan literasi dan pemahaman generasi muda terhadap layanan keuangan digital, terutama peer-to-peer lending.
Kali ini, mahasiswa UNS diperkenalkan pada dasar-dasar layanan pinjaman daring (pindar), termasuk peran teknologi dalam menjembatani akses keuangan yang lebih cepat dan tepat guna.
Sesi edukasi juga membahas bagaimana layanan pindar berkontribusi dalam memperluas akses layanan keuangan, meningkatkan efisiensi, serta peran pindar dalam ekosistem digital nasional.
Kepala UNS Fintech Center Putra Pamungkas, PhD, menekankan pentingnya penyelenggaraan sesi edukasi dari AdaKamis tersebut bagi mahasiswa UNS.
“Melalui sesi edukasi ini, mahasiswa mendapatkan pemahaman yang lebih seimbang bahwa layanan keuangan digital dalam konteks pinjaman daring, harus dijalankan secara bertanggung jawab,” ujar Putra, dikutip InfoDigital.co.id, Jumat (3/9/2025).
Content & Channel Manager AdaKami Fathan Faruqi menjelaskan, melalui program literasi keuangan digital regular, AdaKami berharap mahasiswa dan generasi muda dapat memahami manfaat pindar secara luas dan pentingnya penggunaan layanan secara produktif dan bertanggung jawab.
“Sebagai generasi yang digital native, generasi muda saat ini mudah mengakses berbagai jenis layanan keuangan digital, sehingga kesadaran sejak dini akan manfaat, risiko, dan menjaga keamanan data pribadi menjadi sangat penting,” tutur Fathan.
Kegiatan di UNS itu merupakan bagian dari AdaKami mendukung Road to Bulan Inklusi Keuangan 2025, sebuah inisiatif OJK untuk memperluas akses dan literasi keuangan bagi masyarakat Indonesia.
Melalui kegiatan itu, AdaKami ikut menegaskan komitmennya untuk mendukung literasi keuangan digital masyarakat Indonesia, terutama di kalangan generasi muda.
Selanjutnya, mereka pun diharapkan dapat lebih bijak mengelola keuangan di era digital sekaligus memahami manfaat, potensi, dan risiko layanan pindar. (bdm)
Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya
Join now