Surge Resmi Mulai Jualan Internet Murah
Jakarta, ID – PT Solusi Energi Digital/Surge Tbk, emiten telekomunikasi digital milik Hashim Djojohadikusumo berkode saham WIFI, resmi mulai berjualan Internet Rakyat FWA 5G berkecepatan 100 Mbps dengan tarif terjangkau/murah Rp100 ribu per bulan.
Bisnis jualan Internet Rakyat tersebut dijalankan oleh anak usaha Surge, yakni PT Telemedia Komunikasi Pratama, yang telah memenangi lelang frekuensi 1,4 GHz Regional I yang meliputi pulau Jawa, Maluku, dan Papua.
Surge resmi mulai berjualan Internet Rakyat FWA 5G berkecepatan 100 Mbps seharga Rp100 ribu per bulan setelah para pemegang saham, melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB), menyetujui perubahan lini bisnis utama, termasuk bisnis internet tanpa/nonkabel, Rabu (26/11/2025).
“Menyetujui Laporan Studi Kelayakan atas Rencana Penambahan Kegiatan Usaha Perseroan,” ujar Direktur Utama Surge Yune Marketatmo, dikutip InfoDigital.co.id, Jumat (28/11/2025).
Yune Marketatmo menjelaskan, RUPLSB tersebut telah menyetujui Laporan Studi Kelayakan atas Rencana Penambahan Kegiatan Usaha Perseroan yang dibuat oleh Kantor Jasa Penilai Publik Syarif Endang & Rekan.
Penambahan bisnis atau Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia (KLBI) Surge terdiri atas KBLI 46523 (perdagangan besar peralatan telekomunikasi), KBLI 61200 (aktivitas telekomunikasi tanpa kabel), dan KBLI 77399 (aktivitas penyewaan dan sewa guna usaha tanpa hak opsi mesin, peralatan, dan barang berwujud lainnya.
Hal itu pun telah dilaporkan kepada Otoritas Jasa Keuangan dan Bursa Efek Indonesia sebagai bagian dari keterbukaan informasi kepada publik/investor pasar modal.
Saat ini, melalui PT Telemedia Komunikasi Pratama, Surge pun telah membuka pendaftaran pelanggan baru untuk Internet Rakyat 100 Mbps dengan tarif Rp100 ribu per bulan, dengan prioritas pulau Jawa. Pemerintah, melalui kementerian Komunikasi dan Digital, juga telah menyampaikan, program Internet Rakyat mulai efektif berjalan tahun 2026.
Andrew Direktur Baru
Melalui RUPSLB yang sama, para pemegang saham juga menyetujui pengangkatan Andrew menjadi Direktur Surge Tbk menggantikan Erwin Tanjung.
Yune menuturkan, melalui RUPSLB tersebut, para pemegang saham telah memberhentikan Erwin Tanjung dari jabatannya selaku Direktur Surge terhitung efektif sejak tanggal ditutupnya rapat hingga 30 Juni 2028.
“Selanjutnya, (pemegang saham) menyetujui pengangkatan Andrew sebagai Direktur Surge terhitung sejak ditutupnya Rapat (RUPSLB) untuk sisa masa jabatan anggota direksi yang diberhentikan tersebut,” ungkap Yune.
Sementara itu, jajaran direksi lain dan komisaris Surge tidak ada perubahan. Pasca-RUPSLB tersebut, yakni Diretur Utama Surge tetap dijabat Yune Marketatmo, serta didampingi tiga direksi, yakni Moh Mustaghfirin, Shannedy Ong, dan Andrew.
Di sisi lain, jajaran komisaris juga tetap/tak ada perubahan, yakni Komisaris Utama Hermansjah Haryono dan Komisaris Independen Doni Satiaji Soetadi.
Kali ini, RUPSLB telah memenuhi kuorum karena dihadiri oleh pemegang saham yang mewakili 3.539.364.022 saham, atau 66,67% dari seluruh saham dengan hak suara yang sah yang telah dikeluarkan oleh perseroan.
Pada perdagangan Jumat (28/11/2025, hingga pukul 09.14 WIB, saham WIFI ditransaksikan sideways Rp3.780 yang juga menjadi level tertinggi. Sahamnya dibuka dari Rp3.740 dan posisi terendah Rp3.720. (bdm)
Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya
Join now



