Jasnita Bidik Pendapatan Tumbuh 20% dari Kerja Sama dengan Xiaowei

Jakarta, ID – PT Jasnita Telekomindo Tbk, emiten penyedia solusi teknologi komunikasi di Indonesia dengan kode saham JAST, menargetkan pendapatan tumbuh hingga 20% pada 2026 dari kerja sama dengan perusahaan China, Xiaowei Technology (Zhuhai) Co Ltd.

Jasnitas telah resmi meneken MoU dengan Xiaowei yang berlangsung di Zhuhai, China pada Sabtu (31/10/2025). Acara ini dihadiri oleh Direktur Utama Jasnita Yentoro  bersama President Director Xiaowei Wang Jun.

Dengan MoU tersebut, Jasnita kini memperluas portofolio bisnisnya ke smart house dan smart office dari sebelumnya telah dikenal sebagai pionir dalam solusi smart city dan sistem 112 emergency service.

Langkah tersebut merupakan bagian dari strategi transformasi digital Jasnita untuk menghadirkan solusi IoT terintegrasi yang mencakup keamanan, sistem preventif, dan kenyamanan hidup masyarakat modern.

“Melalui kemitraan dengan Xiaowei, Jasnita akan mengintegrasikan berbagai perangkat internet of things (IoT), seperti sensor kebocoran gas, detektor asap, dan sistem keamanan rumah/gedung pintar dengan layanan 112 emergency service,” ujar Yentoro, dikutip InfoDigital.co.id, Selasa (4/11/2025).

Kemitraan itu pun disebut akan memperkuat posisi Jasnita dalam menghadirkan solusi digital yang lebih dekat dengan kehidupan masyarakat. Tidak hanya solusi digital di area perkotaab, tetapi juga di rumah, kantor, dan fasilitas publik.

“Fokus kami adalah menciptakan sistem keamanan, pencegahan, dan layanan darurat berbasis teknologi yang terintegrasi dan mudah diakses,” tuturnya.

Sementara itu, produk dan solusi Xiaowei yang akan diadaptasi di Indonesia mencakup whole house smart solutions, smart hotels, smart parks, smart firefighting, smart apartment, smart elderly care, energy management, dan developers’ platform.

Melalui kerja sama tersebut, Jasnita pun memperluas perannya dari penyedia solusi komunikasi dan infrastruktur kota menjadi enabler ekosistem smart living dan smart working di berbagai lapisan masyarakat dan sektor industri.

Xiaowei Technology (Zhuhai) Co Ltd merupakan perusahaan di China yang telah memiliki lebih dari 22 tahun pengalaman di bidang internet of things (IoT) dan automasi pintar.

Perusahaan telah menjalin kerja sama jangka panjang dengan berbagai mitra global dan memiliki lebih dari 100 paten serta hak cipta perangkat lunak (software copyrights).

Xiaowei juga dikenal melalui inovasi aplikasi desain cerdas yang terhubung langsung dengan manufaktur, yang memungkinkan percepatan produksi perangkat pintar dan efisiensi biaya.

Keunggulan Kompetitif

Menurut Yentoro, kombinasi pengalaman global Xiaowei dan kapabilitas integrasi serta distribusi Jasnita di Indonesia akan menghadirkan keunggulan kompetitif unik, yakni solusi yang inovatif, terjangkau, dan mudah   diimplementasikan   oleh   masyarakat,   bisnis,   dan   pemerintah.

Kerja sama itu juga mendukung visi Jasnita untuk memperkuat sistem security dan emergency IoT yang menjadi fokus utama pengembangan bisnis di tahun-tahun mendatang.

Melalui MoU dengan Xiaowei, Jasnita menegaskan perannya sebagai mitra transformasi digital komprehensif,  mulai dari kota, rumah tangga, hingga perkantoran,  demi mendukung kehidupan yang lebih cerdas, aman, dan berkelanjutan.

Jasnita pun berkomitmen untuk terus memperluas kolaborasi dengan mitra internasional dan menghadirkan inovasi teknologi yang memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.

Pada perdagangan Selasa (4/11/2025) hingga pukul 09.04 WIB, saham JAST ditransaksikan naik Rp4 (4,17%) ke Rp100. Sahamnya dibuka dari Rp96 yang juga merupakan level terendahnya, serta bergerak di posisi tertinggi Rp101. (dmm)