Cakap Telah Berdayakan 6 Juta Pelajar
Jakarta, ID – Cakap, perusahaan teknologi pendidikan di Indonesia yang mengembangkan platform pembelajaran upskill, telah memberdayakan lebih dari 6 juta pelajar dan 2.900-an pendidik di seluruh wilayah Indonesia.
Cakap pun bukan hanya sebagai bisnis di bidang pendidikan yang terus berkembang, tetapi juga sebagai katalisator perubahan positif dalam ekosistem pendidikan nasional.
Hal tersebut merupakan bagian dari laporan bertema ‘Impact Report 2024 yang mengusung tema “From Today’s Impact to Tomorrow’s Sustainability’ yang diterbitkan oleh Cakap.
Laporan itu sekaligus menjadi bukti konsistensi Cakap selama lima tahun berturut-turut dalam menghadirkan rekapan dampak nyata dan berkelanjutan.
Cakap juga menyadari bahwa dampak kehadirannya tidak hanya terjadi di eksternal, tetapi juga di internal perusahaan.
Tim yang dikenal sebagai Cakap Squad pun mendapatkan perhatian khusus melalui berbagai program pelatihan, pengembangan, dan keterlibatan karyawan secara berkesinambungan.
“Dampak berawal dari dalam. Di Cakap, kami percaya bahwa ketika tim kami berkembang, dampak kami pada pendidikan juga berlipat ganda,” ujar CEO Cakap Tomy Yunus, dikutip InfoDigital.co.id, Jumat (22/8/2025).
Menurut dia, hal tersebut menegaskan keyakinan Cakap bahwa keberhasilan bisnis yang berkelanjutan hanya dapat dicapai dengan menumbuhkan ekosistem sekaligus sumber daya manusianya.
Hasil yang ditunjukkan dalam Impact Report 2024 juga menggambarkan pencapaian baik secara kuantitatif maupun kualitatif Cakap.
Beberapa di antaranya, lebih dari 56% lulusan program upskilling Cakap memperoleh pekerjaan dalam 1–3 bulan dan 73% peserta melaporkan adanya peningkatan pendapatan.
4 Pilar Utama
Seiring perkembangannya, Cakap membangun fondasi pada empat pilar utama, yaitu Cakap Language, Cakap Kids, Cakap Business, dan Cakap Upskill.
Keempat pilar ini didukung oleh format pembelajaran yang beragam dan fleksibel, mulai dari private class, group class, hingga self-paced learning.
Pendekatan multiformat tersebut memastikan akses yang lebih luas dan adaptabilitas tinggi, sehingga bisa menjangkau anak-anak, pelajar, profesional, hingga tim korporasi.
Dengan ekosistem pembelajaran yang holistik, Cakap terus menjawab berbagai kebutuhan pendidikan masyarakat sekaligus tetap relevan di pasar yang dinamis.
Di pusat upaya tersebut, Cakap menghadirkan Cakap Impact Value Chain (IVC), sebuah kerangka kerja yang disusun sejalan dengan Sustainable Development Goals (SDGs) PBB.
IVC menjadi acuan bagaimana setiap aktivitas Cakap berkontribusi pada dampak sosial yang lebih luas, serta terus berkembang mengikuti tantangan pendidikan Indonesia.
Ke Depan
Ke depan, Cakap pun berkomitmen untuk terus dan tetap melakukan penyesuaian dan terus beradaptasi dengan kebutuhan pendidikan masyarakat Indonesia.
Dengan memperkuat fokus bisnis berbasis segmen, Cakap tidak hanya menumbuhkan bisnis, tetapi juga memperkokoh perannya dalam membangun sistem pendidikan yang lebih inklusif dan berdaya tahan.
Impact Report 2024 menjadi bukti nyata bahwa teknologi pendidikan mampu membawa perubahan sosial yang mendalam ketika dijalankan dengan tujuan dan adaptabilitas,.
Seiring langkahnya, Cakap berkomitmen untuk terus membangun ekosistem yang lebih kuat, memberdayakan pelajar, mendukung pendidik, meningkatkan kapasitas karyawan, dan memberikan kontribusi positif bagi pembangunan bangsa.
Dengan menuntaskan tantangan dari akarnya, khususnya di pendidikan anak usia dini, Cakap menetapkan standar baru bagaimana perusahaan teknologi pendidikan dapat bertumbuh berkelanjutan sekaligus memberikan dampak yang bermakna. (dmm)
Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya
Join now