6 Fitur Baru Android 16 yang Rilis Juni 2025

Daftar isi:
Jakarta, ID – Google, raksasa teknologi informasi asal Amerika Serikat, dikabarkan akan meluncur sistem operasi (operating system) untuk perangkat mobile Android 16 pada 3 Juni 2025, atau Selasa (3/6/2025). Berikut enam hal baru utama yang diperkirakan ada di dalamnya.
Menurut platform Phone Arena, rumor menyebutkan bahwa Android 16 akan hadir paling cepat pada 3 Juni 2025. Ponsel Pixel besutan dari Google pun akan menjadi yang pertama menerimanya, dan diikuti model dan ponsel lainnya.
Google sebenarnya telah memperlihatkan banyak hal/fitur baru yang akan dihadirkan pada versi Android 16 pada konferensi tahunan Google I/O belum lama ini.
Para calon pengguna pun telah menyuarakan harapan, di antaranya desain yang lebih segar, beberapa perubahan yang telah lama diminta, dan peningkatan yang cermat terhadap apa yang sudah berjalan baik di Android 15.
Perkiraan 6 Fitur Baru di Android 16
Berikut 6 hal baru yang diperkirakan hadir pada Android 16 yang sebenarnya juga sudah ‘dibocorkan’ Google pada versi uji coba (beta), terutama bagi para developer aplikasi untuk mendapatkan umpan balik.
1. Live Updates
Google akan ‘meniru dari iOS dari Apple’ dengan Android 16 akan memperkenalkan Pembaruan Langsung (Live Update), mirip dengan Aktivitas Langsung (Live Activities). Fitur ini akan memberi pengguna pelacakan aplikasi secara real-time, seperti aplikasi pengiriman makanan atau olahraga.
Kemajuan akan tersedia di layar terkunci (dengan tampilan Selalu Aktif/ Always-On) atau di notifikasi. Google juga menambahkan fitur tombol Panggilan (Call), Pesan (Message), dan Tip dalam Live Update.
2. Material 3 Expressive
Materi 3 Ekspresif (Material 3 Expressive) merupakan bahasa desain baru Google untuk Android 16, baik untuk perangkat ponsel maupun tablet.
Ia dibangun di atas Material Design 3 dan menambahkan animasi yang lebih ekspresif, tombol lebih besar, font lebih tebal, dan penyempurnaan kecil lain yang meningkatkan pengalaman pengguna.
Dengan Material 3 Expressive, OS akan terasa lebih responsif terhadap tindakan pengguna dengan animasi dan umpan balik haptik. Satu hal yang perlu diperhatikan, Material 3 Expressive kemungkinan belum hadir ketika Android 16 rilis pada Juni depan, tapi akan tersedia akhir 2025 ini.
3. Ultra HDR Support for HEIC Images
Android 16 juga kemungkinan besar akan menghadirkan dukungan fitur Ultra HDR untuk gambar format HEIC (Ultra HDR Support for HEIC Images).
Format HEIC merupakan format gambar yang hemat ruang, tidak seperti JPEG yang membutuhkan lebih banyak penyimpanan. Android sejauh ini belum mendukung Ultra HDR untuk foto apa pun yang disimpan di HEIC. Tetapi, dengan Android 16, hal tersebut akan berubah.
Ultra HDR adalah fitur yang telah diperkenalkan di Android 14. Fitur ini membuat foto memiliki rentang dinamis lebih tinggi serta warna lebih baik dan kaya.
Google juga dikabarkan tengah berupaya mengembangkan dukungan Ultra HDR untuk gambar AVIF. Tetapi, kabarnya ini baru akan hadir di masa mendatang, bukan pada Juni 2025.
4. Revamped Quick Settings Panel
Android 16 juga kemungkinan akan menghadirkan Panel Pengaturan Cepat yang Diperbarui (Revamped Quick Settings Panel). Perubahan lain yang juga terinspirasi oleh iOS berupa panel pengaturan cepat yang diperbarui.
Kini, Google menambahkan tombol alih yang dapat diubah ukurannya. Sementara itu, tombol alih Wi-Fi dan Bluetooth sekali klik akan kembali hadir.
Selain itu, ‘ubin (tiles)’ memiliki tampilan baru dan memakan lebih sedikit ruang.
Saat pengguna memperluas panel Pengaturan Cepat (Quick Settings), latar belakang akan diburamkan untuk memberikan efek kedalaman. Ini juga akan hadir akhir 2026 ini, tetapi akan menjadi bagian dari Android 16.
5. Advanced Protection Mode
Google juga akan menghadirkan Mode Perlindungan Tingkat Lanjut (Advanced Protection Mode) pada Android 16.
Mode Perlindungan Lanjutan (Advanced Protection Mode) akan menyatukan pengaturan keamanan utama dalam satu tempat, menghilangkan perlunya penggalian mendalam pada OS.
Karena itu, Android 16 akan menghadirkan tombol alih untuk setiap pengaturan, sehingga pengguna dapat mengaktifkan masing-masing pengaturan dari satu tempat.
Fitur-fiturnya meliputi Kunci Deteksi Pencurian (Theft Detection Lock), Kunci Perangkat Offline (Offline Device Lock), Perlindungan USB (USB Protection), dan Google Play Protect.
Selanjutnya, Penjelajahan Aman Android (Android Safe Browsing), Perlindungan Spam dan Penipuan (Spam and Scam protection), Penyaringan Panggilan (Call Screening), dan perlindungan keamanan serta privasi berguna lainnya.
Fitur baru yang juga akan ditambahkan adalah Intrusion Logging, log terenkripsi ujung-ke-ujung (and-to-end) yang disimpan di cloud untuk dianalisis setelah terjadi pelanggaran.
Fitur baru lainnya adalah Inactivity Reboot, yang akan memulai ulang perangkat penggguna jika dibiarkan tidak aktif selama 72 jam.
Namun, sekali lagi, beberapa fitur baru tidak akan langsung hadir pada peluncuran awal Android 16 pada Juni 2025, tetapi akhir 2025 ini. Sedangkan Perlindungan Lanjutan (Advanced Protection) akan menjadi bagian dari rilis awal Android 16.
6. AI-Powered Weather Effects & Cinematic Wallpapers
Android 16 juga kemungkinan akan membawa fitur baru Efek Cuaca Bertenaga AI & Wallpaper Sinematik (AI-Powered Weather Effects & Cinematic Wallpapers)
Fitur Android 16 baru tersebut telah ditemukan pada versi Android 16 beta. Namun, kehadirnnya lebih pada sisi yang menyenangkan dan ekspresif daripada sisi kegunaannya.
Efek cuaca yang didukung oleh AI dapat menambahkan hujan animasi, salju, atau elemen cuaca lainnya ke foto yang pengguna pilih untuk wallpaper khusus.
Sementara itu, Opsi Sinematik (Cinematic Option) akan mengubah foto wallpaper menjadi gambar 3D yang bergerak saat pengguna menggerakkan ponsel ke kiri, kanan, atas, atau bawah.
Namun perlu diingat, fitur terakhir tersebut juga tidak ideal bagi orang yang rentan mabuk perjalanan dan digunakan dikendaraan yang sedang berjalan. Jadi, perlu diingat itu ya. Sekian. (bdm)