Semester I, Capex XLSMART Turun Jadi Rp2,3 Triliun
Jakarta, ID – PT XLSMART Telecom Sejahtera Tbk, emiten telekomunikasi digital dengan kode saham EXCL, telah mengeluarkan belanja modal (capital expenditure/capex) sekitar Rp2,3 triliun pada 2025 hingga akhir Juni/semester I.
Nilai realisasi capex XLSMART pada semester I-2025 itu justru turun Rp1,81 triliun (44%) pascamerger dibandingkan pencapaian periode yang sama tahun 2024 lalu masih Rp4,14 triliun.
Seperti diketahui, XLSMART merupakan perusahaan telekomunikasi digital hasil gabungan usaha antara PT XL Axiata Tbk, PT Smartfren Telecom Tbk, dan PT Smart Telecom pada Maret 2025.
XLSMART terus melakukan upaya peningkatan kualitas jaringan dan pengalaman pelanggan. Total keseluruhan alokasi capex perseroan Rp20–25 triliun hingga akhir tahun, termasuk untuk mendukung integrasi jaringan.
“XLSMART terus menerapkan strategi berbasis digital melalui data analytics, yang memungkinkan perusahaan berinvestasi di area yang bernilai tinggi dan membangun jaringan, termasuk untuk memenuhi permintaan dari seluruh segmen pelanggan,” ungkap Presiden Direktur & CEO XLSMART Rajeev Sethi, dikutip InfoDigital.co.id, Rabu (27/8/2025).
Dengan terus berinvestasi, pada akhir kuartal II-2025, total jumlah BTS XLSMART pun bertambah mencapai lebih dari 209 ribu unit, meningkat 28% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
Sementara itu, trafik layanan pada periode yang sama juga tumbuh sebesar 43% dibandingkan periode setahun yang lalu (year on year/YoY) mencapai 3.817 petabybes.
Hingga akhir kuartal II- 2025, total jumlah pelanggan XLSMART pun bertambah mencapai 82,6 juta, dengan ARPU campuran (blended) tetap di kisaran Rp 36 ribu.
Integrasi dan Konsolidasi
Secara keseluruhan, selama kuartal II-2025, XLSMART telah berhasil meraih pencapaian progresif sebagai upaya menciptakan value dari konsolidasi yang dilakukan pascamerger Maret 2025, yang meliputi aspek teknologi, komersial, serta sumber daya manusia (people).
Dari sisi teknologi, XLSMART berhasil melakukan ekpansi jaringan dengan cepat melalui inisiatif National Roaming dan MOCN, yang membuka keterhubungan dan konektifitas jaringan legacy XL dan Smartfren.
Jangkauan jaringan dan layanan XLSMART yang bisa dinikmati oleh pelanggan dan masyarakat pun menjadi makin luas, terdapat tambahan sekitar 156 kota/area di Indonesia yang bisa diakses pengguna Smartfren.
Itu dilakukan dengan mengintegrasikan pengelolaan jaringan dan Network Operating Center (NOC) yang memungkinkan pengelolaan jaringan semakin efisien serta konsolidasi mitra yang mendukung dalam pengelolaan operasional jaringan, di mana XLSMART didukung oleh ZTE dan Huawei.
Dari sisi Komersial, XLSMART menerapkan strategi untuk tetap mempertahankan 3 merek layanan, yakni XL, AXIS, dan Smartfren untuk menghadapi dinamika kompetisi industry.
Strategi peningkatan pengalaman pelanggan (CX) juga terus dilakukan oleh XLSMART sebagai entitas baru pascamerger juga berhasil dimonetisasi serta harmonisasi team sales dilapangan serta digital tools untuk mendorong penjualan juga terus dilakukan.
Berikutnya, aspek sumber daya manusia (people), di mana sudah terbentuk susunan (line up) dewan direksi dan komisaris sejak legal D-1, dilakukannya penyatuan budaya antara dua entitas lama menjadi budaya baru di entitas XLSMART yang menyeluruh.
Hal itu juga dilakukan termasuk di seluruh kantor operasional daerah (region) serta pembentukan keterikatan (engagement) karyawan yang makin kuat. (dmm)
Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya
Join now