Infodigital.co.id

Telkomsel Hadirkan Internet BAIK 2025

Gelaran program Internet BAIK Festival 2025. (Dok Telkomsel)

Jakarta, ID – Telkomsel kembali menghadirkan Internet BAIK Series 9 tahun 2005. Program CSR tahunan ini bertujuan meningkatkan literasi digital serta mendorong pemanfaatan teknologi secara Bertanggung Jawab, Aman, Inspiratif, dan Kreatif (BAIK).

IBFEST 2025 dari Telkomsel resmi dibuka di SMAN 3 Bogor, Jawa Barat, Rabu (19/2/ 2025). Setelah Bogor, program ini akan mengadakan roadshow ke sejumlah kota lainnya serta membuka akses partisipasi online bagi pelajar SMA/SMK sederajat di seluruh Indonesia.

Tahun 2025 ini, kegiatan Internet BAIK mengusung konsep festival (Internet BAIK Festival/IBFEST) dengan tema ‘Ignite Ideas, Unleash Creativity’.

Program tersebut menghadirkan berbagai kegiatan edukatif dan kompetisi yang berfokus pada pemanfaatan artificial intelligence (AI) bagi pelajar SMA/SMK sederajat. Ini sejalan dengan misi Asta Cita pemerintah dalam pengembangan sumber daya manusia unggul.

IBFEST juga mendukung target Kementerian Komunikasi dan Digital dalam mencetak talenta digital nasional guna mewujudkan visi Indonesia Emas 2045.

Wakil Menteri Komunikasi dan Digital Republik Indonesia (Wamenkomdigi) Nezar Patria mengatakan, transformasi digital di Indonesia berkembang pesat dan menghadirkan banyak peluang kemajuan untuk bangsa kita.

Literasi digital pun kini menjadi kunci utama agar masyarakat Indonesia dapat memanfaatkan teknologi secara bijak, aman, dan produktif.

“Oleh karena itu, program seperti Internet BAIK Series 9 menjadi relevan dalam mendukung kesiapan masyarakat menghadapi perkembangan AI secara bijak,” ungkap Nezar, dikutip InfoDigital.co.id.

Melalui kolaborasi antara pemerintah, sektor swasta, komunitas, dan dunia pendidikan, dia yakin, Indonesia dapat menciptakan masyarakat digital yang lebih cerdas, beretika, dan bertanggung jawab.

Sementara itu, menurut laporan Agenda Peluang Kecerdasan Artifisial untuk Indonesia Emas 2045 oleh Google, pemanfaatan AI berpotensi meningkatkan keunggulan ekonomi Indonesia hingga Rp2.612 triliun (US$ 167 miliar) pada 2030, setara hampir 13% PDB Indonesia 2022.

Selain itu, disebutkan bahwa AI dapat membantu Indonesia mencapai visi Indonesia Emas 2045 dengan meningkatkan produktivitas dan inovasi di berbagai sektor.

Peran Teknologi AI

Vice President Corporate Communications & Social Responsibility Telkomsel Saki H Bramono menambahkan, melalui IBFEST, Telkomsel ingin membekali generasi muda dengan keterampilan AI yang aplikatif.

“Kami percaya bahwa AI bukanlah ancaman yang akan menggantikan peran manusia, melainkan teknologi yang dapat memperkuat kapabilitas dan kreativitas manusia,” ucap Saki.

Telkomsel disebutnya ingin peserta tidak hanya memahami AI secara teori, tetapi juga menggunakannya secara bertanggung jawab untuk menciptakan solusi nyata yang bermanfaat, baik dalam pengembangan bisnis, penelitian, maupun karya kreatif yang berdampak positif.

Selain kompetisi untuk pelajar, IBFEST 2025 juga melibatkan guru dan tenaga pengajar melalui program pelatihan dan sertifikasi AI yang bekerja sama dengan Kuncie, platform pembelajaran digital dari Telkomsel. (dmm)

Komentar

Iklan