ShopTokopedia Dorong Pendapatan UMKM Naik 95%

Jakarta, ID – Riset Tempo Data Science tahun 2024 menyebutkan, sinergi Tokopedia dan TikTok, melalui ShopTokopedia, telah mampu meningkatkan pendapatan pelaku UMKM hingga 95%.

Hal itu memperkuat komitmen kedua platform dalam memberdayakan pelaku usaha lokal di seluruh Indonesia dengan memanfaatkan teknologi, salah satunya dengan menggencarkan kampanye Beli Lokal.

Presiden Direktur Tokopedia dan TikTok e-Commerce Melissa Siska Juminto mengatakan, pada 12 Desember 2023, bertepatan dengan Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas), Tokopedia memasuki babak baru karena berkolaborasi bersama TikTok menghadirkan ShopTokopedia dan meluncurkan kampanye Beli Lokal.

Dengan dukungan dari Kementerian Perdagangan RI (Kemendag), kampanye Beli Lokal terus menjadi panggung khusus untuk menampilkan karya terbaik dari para brand lokal di Indonesia, termasuk Dear Me Beauty, No Void Minds, dan Minimal.

“Para pelaku usaha tersebut merupakan bagian dari puluhan juta penjual di Tokopedia dan ShopTokopedia, yang 100%-nya berada di Indonesia dan mayoritasnya adalah UMKM,” tutur Melissa, dikutip InfoDigital.co.id, Jumat (13/12/2024).

Kolaborasi Tokopedia dan ShopTokopedia yang telah berjalan selama 1 tahun pun telah terbukti memberikan dampak positif bagi pelaku usaha lokal di Tokopedia dan ShopTokopedia.

Riset yang sama juga mengungkapkan bahwa UMKM yang memiliki akun di kedua platform, baik Tokopedia maupun ShopTokopedia, mengalami kenaikan penjualan hingga 118% sepanjang 2024.

Dukungan Mendag

Menteri Perdagangan Republik Indonesia (Mendag) Dr Budi Santoso, MSi menyampaikan, kampanye Beli Lokal dari Tokopedia dan ShopTokopedia menjadi salah satu contoh konkret kolaborasi yang dapat mendukung pelaku usaha lokal berkembang dan meningkatkan daya saing.

“Mari bersama-sama membantu produk lokal semakin maju dengan #PakaiProdukSendiri,” tutur Budi Santoso.

Pada 2023, lanjut Mendag, transaksi perdagangan secara elektronik (e-commerce) mencapai Rp453 triliun. Dan tahun 2024 ini, nilainya diproyeksikan naik menjadi Rp487 triliun.

Hal itu  ditopang oleh pengguna platform e-commerce yang juga terus naik. Tahun 2024, jumlah pengguna e-commerce mencapai 65,65 juta, naik 11% persen dari tahun 2023 lalu.

“Hal ini membuktikan bahwa e-commerce sudah menjadi bagian yang lekat dengan kehidupan masyarakat,” tutur Mendag.

Kemendag pun memiliki tiga program, yakni pengamanan pasar dalam negeri, perluasan pasar ekspor, dan peningkatan UMKM BISA (Berani Inovasi Siap Adaptasi) Ekspor guna mendorong bisnis e-commerce di Tanah Air.

Sementara itu, kerja sama yang erat antara berbagai pihak, mulai dari pemerintah, pelaku usaha hingga masyarakat pun diperlukan untuk mendukung produk lokal makin maju serta menopang industri e-commerce Tanah Air.

Kampenya Beli Lokal

Untuk memeriahkan satu tahun berjalannya kampanye Beli Lokal, Tokopedia dan ShopTokopedia pun menyelenggarakan Beli Lokal Challenge yang diikuti seluruh masyarakat Indonesia.

Pada kompetisi ini, Tokopedia dan ShopTokopedia memberikan hadiah dengan total saldo Gift Card Tokopedia senilai Rp360 juta bagi 120 pemenang, termasuk Rp2 juta untuk 9 pemenang harian dan Rp12 juta untuk 12 pemenang utama.

Guna menyemarakkan satu tahun program Beli Lokal sekaligus merayakan keberagaman produk hasil karya UMKM, ShopTokopedia melibatkan 12 pelaku usaha dari berbagai kategori.

Mereka pelaku usaha mulai dari makanan dan minuman seperti ikan asin dan jamu, hingga fesyen seperti batik, untuk berpartisipasi dalam sesi live streaming selama 12 hari. (bdm)