Sarana Menara Perpanjang Utang ke Maybank
Jakarta, ID – Dua anak usaha PT Sarana Menara Nusantara Tbk, emiten pengembang infrastruktur telekomunikasi dengan kode saham TOWR, telah memperpanjang masa perjanjian utang dengan PT Bank Maybank Indonesia Tbk satu tahun ke depan hingga 10 Oktober 2026.
Dua anak usaha Sarana Menara yang mengubah perjanjian utang dengan Maybank terdiri atas PT Profesional Telekomunikasi Indonesia (Protelindo) dan PT Iforte Solusi Infotek (Iforte).
Tak disebutkan, berapa nilai utang yang masanya diperbarui dengan Maybank tersebut. Dari penelusuran dan data yang ada, Protelindo dan Iforte pernah menandatangani perubahan perjanjian kredit dari Maybank Rp500 miliar pada 11 Oktober 2022.
“Ada penandatanganan perubahan perjanjian kredit dan perjanjian transaksi valuta asing antara Protelindo dan Iforte sebagai peminjam dengan PT Bank Maybank Indonesia Tbk,” ungkap Corporate Secretary Sarana Menara Monalisa Irawan, dikutip InfoDigital.co.id, Senin (13/10/2025).
Dia menjelaskan, tanggal perjanjian perpanjangan masa pinjaman itu dilakukan pada Jumat (10/10/2025). Protelindo dan Iforte sebagai peminjam dan Maybank sebagai pemberi pinjaman.
Ketiga pihak itu pun bersepakat untuk memperpanjang jangka waktu fasilitas pinjaman sampai dengan 10 Oktober 2026.
Berdasarkan perjanjian kredit Maybank, Protelindo dan Iforte bertanggung jawab secara tanggung renteng terhadap pelaksanaan seluruh kewajiban berdasarkan perjanjian kredit Maybank.
Transaksi tersebut di atas disebut merupakan transaksi afiliasi karena Sarana Menara merupakan pemilik saham paling sedikit 99% pada Protelindo dan Iforte.
Namun, transaksi tersebut di atas bukan merupakan transaksi benturan kepentingan bagi Sarana Menara sebagaimana diatur dalam POJK 42 dan bukan transaksi material seperti dimaksud Peraturan OJK No.17/POJK. 04/2020. Sebab, Grup Sarana Menara tak terkait kepmilikan saham dengan Maybank.
“Transaksi tersebut juga tidak memiliki dampak material yang negatif yang merugikan terhadap kegiatan operasional, hukum, kondisi keuangan, atau kelangsungan usaha Sarana Menara,” pungkas Monalisa.
Pada perdagangan Jumat (10/10/2025), saham TOWR melemah Rp5 (0,94%) ke penutupan Rp525 yang juga menjadi level terendah. Sahamnya dibuka dari Rp530 dan sempat ke posisi tertinggi Rp535. (dmm)
Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya
Join now