Infodigital.co.id

Program SheHacks 2025 Dimulai dari Jayapura

Peserta dari gelaran program SheHacks Indosat. (Dok Indosat)

Jakarta, ID – PT Indosat Tbk, atau dikenal juga sebagai Indosat Ooredoo Hutchison, mengawali program SheHacks 2025 dari Jayapura, Papua melalui program SheHacks Innovate. Program ini akan dilaksanakan bergulir ke daerah lain di Tanah Air.

Tahun 2025, Indosat telah meluncurkan SheHacks 2025 pada 25 April. SheHacks merupakan program dari Indosat sebagai inisiatif transformasi yang menguatkan para perempuan, penggerak startup, dan pelaku UMKM di ranah digital di seluruh penjuru Indonesia.

Melalui pemberian keterampilan praktis, wawasan bisnis tajam, dan akses tanpa batas ke pasar global, program menjadi tonggak penting dalam mempercepat inklusivitas gender sekaligus mendorong revolusi digital yang berdampak luas dan berkelanjutan bagi masa depan bangsa.

“SheHacks bukan sekadar program, tapi gerakan yang nyata menjangkau akar rumput,” ujar Direktur dan Chief Human Resource Officer Indosat Irsyad Sahroni, dikutip InfoDigital.co.id, Jumat (27/6/2025).

Dia menjelaskan, Indosat ingin perempuan di seluruh Indonesia, dari Jayapura hingga Nias, memiliki akses setara terhadap peluang digital dan dukungan nyata untuk mewujudkan potensi mereka.

“Ini adalah bagian dari misi besar kami untuk memberdayakan bangsa melalui inklusi teknologi,” imbuhnya.

Memasuki bulan Juni 2025, SheHacks pun terus digelar di berbagai kota strategis, seperti Ambon, Nias, Aceh, dan Banjarmasin, wilayah yang memiliki potensi besar namun membutuhkan penguatan akses digital.

Sementara itu, pada bulan Juli mendatang, program dijadwalkan hadir di Banyuwangi dan Pamekasan, memperluas jangkauan kepada lebih banyak pelaku UMKM perempuan dan inovator lokal.

Di Jayapura

Sementara itu, Indosat mengawali program SheHacks 2025 dari Jayapura, melalui program SheHacks Innovate, sebagai langkah nyata dalam mendorong pemberdayaan perempuan yang akan bergulir ke berbagai daerah di Indonesia.

Dalam workshop intensif selama dua hari, kurang lebih 90 pengusaha perempuan mendapatkan pembekalan keterampilan praktis, mulai dari digital branding, strategi pemasaran konten, pengelolaan keuangan berbasis aplikasi, hingga penyusunan presentasi bisnis menggunakan Business Model Canvas (BMC).

Program dirancang untuk membantu pelaku usaha perempuan mengembangkan bisnis secara berkelanjutan dan berdaya saing di era digital.

Sementara itu, peserta terbaik dari tiap kota akan melaju ke tahap 5 UMKM Terbaik, yang akan mendapatkan sesi mentoring daring lanjutan bersama para pakar di industrinya.

Tahun 2025 ini pun, para perempuan yang tertarik untuk mengembangkan diri dan usahanya masih memiliki kesempatan untuk bergabung hingga tanggal 30 Juni 2025 melalui website SheHacks, seiring program ini terus memperluas jangkauan ke berbagai kota di Indonesia.

Melengkapi upaya inklusi digital, SheHacks 2025 juga menghadirkan SheConnect Champion, sebuah kompetisi pitching yang digelar di 3 kota, yakni Bandung, Aceh dan Banjarmasin, khusus untuk para pendiri startup berteknologi perempuan.

Sebanyak 11 peserta mempresentasikan solusi bisnis inovatifnya di hadapan panel juri yang terdiri atas investor dan praktisi, memperebutkan akses ke tahap 12 MVP sebagai kelanjutan dari perjalanan usahanya. (bdm)

Komentar

Iklan