Jasnita-Pemkab Bengkalis Buka Layanan Darurat 112

Jakarta, ID – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkalis, Provinsi Riau, meresmikan Layanan Panggilan Darurat 112, sebuah kanal komunikasi terpadu untuk menanggapi kondisi darurat masyarakat secara cepat dan responsif.

Layanan tersebut berjalan berkat dukungan teknologi dari PT Jasnita Telekomindo Tbk (JAST), emiten penyedia solusi komunikasi digital berbasis cloud bagi sektor publik dan swasta.

Nomor tunggal layanan panggilan darurat 112 pun kini menjadi pusat penanganan semua situasi darurat di wilayah Bengkalis, mulai dari kebakaran, kecelakaan, bencana alam, gangguan keamanan, hingga keadaan medis darurat.

“Dengan layanan ini, masyarakat cukup menghubungi 112 secara gratis untuk langsung terhubung dengan petugas dari instansi terkait seperti BPBD, Dinas Kesehatan, Satpol PP, Damkar, dan kepolisian,” ungkap Corporate Secretary Jasnita, Nathania Olinda, dikutip InfoDigital.co.id, Rabu (22/10/2025).

Sementara itu, sebagai platform cloud contact center yang dikembangkan oleh Jasnita, JasCall Layanan Darurat 112 memberikan keunggulan sebagai berikut.

1.Ketersediaan 24/7 dengan sistem berbasis cloud yang andal dan fleksibel

2.Integrasi multi-instansi untuk mempercepat koordinasi lintas lembaga

3.Dashboard monitoring real-time untuk pelaporan dan analisis kinerja layanan, serta

4.Kemampuan rekam data dan jejak panggilan guna evaluasi layanan publik.

Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Pemkab Bengkalis Andris Wasono menyampaikan, kehadiran layanan tersebut merupakan wujud nyata penerapan smart city dan sistem pemerintahan berbasis elektronik (SPBE) di Kabupaten Bengkalis.

“Masyarakat kini memiliki akses komunikasi darurat yang cepat, tepat, dan terpadu,” tutur Andris Wasono, yang mewakili Bupati Bengkalis saat peluncuran di Aula Kantor Bupati Bengkalis.

Sebagai mitra teknologi, Jasnita menyediakan infrastruktur contact center berbasis cloud (JasCall) yang menjadi tulang punggung operasional Layanan 112.

Sistem tersbut memungkinkan pengelolaan panggilan secara real-time, integrasi dengan berbagai organisasi perangkat daerah (OPD), serta pelaporan insiden secara digital.

Layanan Publik

Jasnita pun bangga dapat berkontribusi dalam mendukung Pemkab Bengkalis mewujudkan layanan publik yang tanggap darurat dan berorientasi pada keselamatan masyarakat.

“Melalui solusi JasCall, seluruh komunikasi antarinstansi kini dapat berjalan lebih cepat dan efisien,” ucap Nathania.

Sebelum peluncuran resmi, layanan tersebut telah menjalani masa uji coba selama tiga bulan dan mencatat lebih dari 6.800 panggilan masuk.

Dari jumlah tersebut, 1.026 panggilan berhasil ditangani dengan respons cepat, termasuk kasus kehilangan warga yang diselesaikan hanya dalam waktu tiga jam.

Dengan beroperasinya layanan 112 Bengkalis, Janita juga menegaskan komitmennya dalam mendukung transformasi digital pemerintahan di berbagai daerah di Indonesia, khususnya dalam pengembangan layanan publik berbasis komunikasi terpadu dan sistem tanggap darurat nasional. (dmm)