Inilah Pencapaian BEI Sepanjang 2024

6 Emisi Sepekan
Selama sepekan, Senin-Jumat (5-19/7/2024) lalu, terdapat enam emisi surat berharga baru yang diperdagangkan dan dicatat oleh BEI, terdiri atas 2 obligasi, 1 sukuk, 1 reksa dana indeks, dan 2 waran terstruktur.
Pada Senin (15/7/2024), Obligasi Subordinasi Berkelanjutan III Bank Victoria Tahap I Tahun 2024 dan Obligasi Berkelanjutan III Bank Victoria Tahap II Tahun 2024 mulai dicatatkan di BEI.
Kedua obligasi tersebut memiliki nilai yang sama, yaitu masing-masing Rp 500 miliar dengan wali amanat PT Bank Mega Tbk.
Pemeringkatan PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) atas kedua obligasi tersebut masing-masing idBBB (Triple B) dan idA- (Single A minus).
Pada hari sama, Sukuk Mudharabah Berkelanjutan I PNM Tahap III Tahun 2024 oleh PT Permodalan Nasional Madani mulai dicatatkan di BEI senilai Rp 1,5 triliun.
Pemeringkatan dari Pefindo atas sukuk tersebut adalah idAA+(sy) (Double A Plus Syariah) dengan wali amanat PT Bank Mega Tbk.
Pada Kamis (18/7/2024), PT Mandiri Manajemen Investasi mecatatkan Reksa Dana Indeks Mandiri ETF SRI- KEHATI (XMSK) di BEI. XMSK merupakan ETF yang menggunakan saham-saham pada indeks SRI-KEHATI, sebagai underlying asset-nya.
Menutup pekan, pada Jumat (19/7), terdapat pencatatan 2 Waran Terstruktur PT KGI Sekuritas Indonesia di BEI.
PT KGI Sekuritas Indonesia mencatatkan call warrant atas saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) dengan kode BBCAHDCF5A sebanyak 250 juta unit senilai Rp 10,5 miliar.
Selain itu, PT KGI Sekuritas Indonesia mencatatkan call warrant atas saham Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) dengan kode TLKMHDCF5A sebanyak 250 juta unit senilai Rp 11,25 miliar. (amm)