Huawei Diklaim Siap Gantikan Chip H20 Nvidia

Jakarta, ID – iFlytek, perusahaan teknologi asal China, mengklaim bahwa chip AI Ascend 910B produksi Huawei sangat efisien untuk pengembangan AI. Karena itu, China tak perlu khawatir jika Presiden Amerika Serikat (AS) Donald J Trump melarang sepenuhnya ekspor chip AI H20 Nvidia ke China.

iFlytek pun menggembar-gemborkan kesuksesan besarnya dalam pengembangan model penalaran large language models ( LLM)  yang dilatih sepenuhnya dengan chip AI Huawei tersebut.

Bahkan, iFlytek membanggakan bahwa model penalaran Xinghuo X1-nya telah berhasil menyamai OpenAI o1 (asal AS) dan DeepSeek R1 (China) dalam kinerja secara keseluruhan.

“Hasilnya pun telah menyamai OpenAI o1 dan DeepSeek R1 dalam kinerja secara keseluruhan setelah pemutakhiran,” ungkap manajemen iFlytek, dalam postingan blog perusahaan yang dipublikasikan di WeChat, dikutip InfoDigital.co.id, Rabu (23/4/2025).

Sementara itu, platform scmp.com juga menyampaikan, iFlytek dan Huawei telah bekerja sama dalam pelatihan Xinghuo X1 untuk mengatasi kelemahan chip domestik dalam bandwidth interkoneksi, ungkap iFlytek pada Januari 2025, saat mengumumkan model penalaran tersebut.

Pada akhir 2024, efisiensi chip AI Ascend 910B milik Huawei masih 20% lebih tinggi dari solusi H20 Nvidia untuk pengujian dan pelatihan model penalaran Xinghuo X1.

“Tetapi, pada akhirnya, iFlytek dan Huawei telah bersama-sama berhasil meningkatkannya efisiensinya hingga hampir 80% tahun ini,” ungkap Pendiri dan Ketua iFlytek Liu Qingfeng.

Sejak Juni 2024

iFlytek pertama kali menggembar-gemborkan uji coba dan pengembangan LLM bersama Huawei pada Juni 2024. Upaya perusahaan untuk menggandakan infrastruktur komputasi dalam negeri terjadi di tengah pengetatan pembatasan chip dari Amerika Srikat (AS).

Kemudian, awal 2025, Nvidia, perusahaan yang berbasis di Santa Clara, California, AS, telah menyampaikan bahwa Washington sekarang mensyaratkan lisensi ketat untuk prosedur ekspor chip H20 Nvidia ke China.

Sementara itu, H20 Nvidia merupakan unit pemrosesan grafis (GPU) yang sebenarnya dirancang khusus/chip primer  untuk pasar China setelah GPU-nya yang lebih canggih dilarang selama 2 tahun terakhir.

Buatan Dalam Negeri

Karena itu, Liu pun sangat bangga memiliki model LLM yang dibangun sepenuhnya dengan platform komputasi dan chip buatan dalam negeri China, berkolaborasi dengan Huawei, karena memberikan iFlytek keunggulan kompetitif.

Apalagi, organisasi/perusahaan di Tiongkok dan luar negeri kini tengah berupaya mengurangi risiko geopolitik di tengah perang dagang global yang diprakarsai oleh AS.

“Pembatasan AS terhadap penggunaan chip daya komputasi oleh Tiongkok akan makin ketat. Perusahaan milik negara dan industri penting di Tiongkok akan makin menghargai LLM yang mandiri dan terkendali,” ungkap Liu.

Didirikan pada 1999, iFlytek mengatakan pada bulan Juli 2024 telah mendirikan kantor pusat internasional di Hong Kong. Selanjutnya, perusahaan menawarkan peralatan LLM dan pengenalan suara kepada pelanggan lokal dan memperluas jangkauan internasional dari perangkat keras dan layanan pendidikan cerdasnya.

Pada Selasa (22/4/2025), iFlytek yang tercatat di Bursa Efek Shenzhen pun melaporkan pendapatannya tahun 2024 mencapai 23,34 miliar yuan (US$3,1 miliar), naik 18,79% dari tahun sebalumnya.

Hanya saja, laba bersihnya justru turun 14,78%. Karena itu, saham perusahaan berakhir 0,44% lebih rendah dari sehari sebelumnya. (dmm)