Google Dirumorkan Gabung OS Chrome ke Android
Jakarta, ID – Google tampaknya sedang sibuk menggabungkan sistem operasi (operating system/OS) Android dan Chrome, menurut laporan baru yang dipubliksikan oleh platform androidauthority.
Secara khusus, GSMArena pun menduga, Google mencoba ‘mengubah OS Chrome menjadi Android’ demi bersaing dengan iPad, laptop dari Apple. Sebab, Android merupakan OS perangkat mobile dengan pengguna paling besar di dunia.
Walaupun kurang masuk akal, hal itu mungkin saja terjadi, karena OS Android dan Chrome sama-sama besutan Google. Apalagi, banyak hal yang dilakukan Google dari waktu ke waktu yang sebelumnya tidak dilakukan.
“Google berencana untuk ‘memigrasikan OS Chrome sepenuhnya ke Android’, apa pun maksudnya,” ungkap sumber yang tidak disebutkan namanya, dikutip InfoDigital.co.id, Rabu (21/11/2024).
Menurut rumor tersebut, pada Juni 2024, Google sebenarnya telah mengumumkan bahwa OS Chrome akan mulai menggunakan sebagian dari Android. Namun, kali ini, merger 2 OS tersebut diduga lebih dalam dari itu.
Hanya saaja, sejauh belum bisa dipahami, bagaimana langkah tersebut akan membuat OS Google bersaing lebih baik dengan iPad. iPad saat ini menjalankan OS iPad, cabang dari iOS (Apple) dengan beberapa fitur khusus tablet.
Projek Multitahun
Jadi, Google bisa saja menambahkan fitur khusus tablet ke Android selama beberapa tahun terakhir. Lalu, pertanyaannya, bagaimana dan di mana OS Chrome membantu? Apalagi, Chrome adalah OS yang dirancang untuk laptop murah, sedangkan OS iPad untu tablet yang mahal.
Karena itu, apa yang sedang dilakukan Google itu merupakan proyek multitahun, sehingga jangan terlalu berharap segera menerbitkan produk baru dalam waktu yang dekat.
Setelah projek selesai, Chromebook masa depan pun akan menjalankan OS Android baru yang diintegrasikan dengan OS Chrome, atau sesuatu sebagian masih seperti sebelumnya.
Terkait dengan itu, ada juga rumor yang menyebutkan bahwa Google sedang mengerjakan laptop Pixel. Nah, ada kemungkinan laptop dapat bisa berjalan di OS baru yang nantinya merupakan olah gabungan dari OS Android dan Chrome yang sedang dikerjakan. (bdm)