Induk SCTV Bagi Total Dividen 2024 Rp2 Triliun

Jakarta, ID – PT Elang Mahkota Teknologi Tbk atau Emtek, emiten dengan bisnis media digital induk SCTV dan Indosiar, kesehatan, infrastruktur digital, serta layanan keuangan dengan kode saham EMTK, akan membagikan tota dividen tunai Rp2,01 triliun untuk tahun buku 2024.

Total dividen Emtek tersebut jauh lebih besar dibandingkan laba bersih Emtek 2024 yang senilai Rp1,47 triliun. Hal ini dilakukan perseroan karena memiliki saldo laba ditahan besar Rp10,62 triliun dan total ekuitas Rp39,59 triliun.

Para pemegang saham memutuskannya dalam gelaran rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) 2024 di Studio SCTV, Lantai 8, SCTV Tower, Senayan City, Jln Asia Afrika Lot 19, Jakarta, 10270, Senin (28/4/2025), pukul 14.15-15.25 WIB.

Hal tersebut pun sudah dilaporkan oleh Corporate Secretary Emtek Titi Maria Rusli kepada Otoritas Jasa Keuangan dan ditembuskan kepada Bursa Efek Indonesia.

Titi Maria Rusli mengatakan, Emtek menyampaikan rencana pembagian Dividen Tunai Rp2,01 triliun untuk periode tahun buku 2024 sesuai dengan hasil RUPS tahunan pada Senin (28/4/2025).

“Total nilai dividen sudah ditentukan Rp2.017.877.562.789 atau Rp33 dividen per saham,” ujar Titi Maria, dikutip InfoDigital.co.id, Rabu (30/4/2025).

Sementara itu, tanggal efektif pembagian dividen pada 28 April 2025, tanggal cum dividen di pasar reguler dan negosiasi 7 Mei 2025, serta  tanggal ex dividen di pasar reguler dan negosiasi 8 Mei 2025.

Selanjutnya, tanggal cum dividen di pasar tunai 9 Mei 2025, tanggal ex dividen di pasar tunai 14 Mei, serta tanggal pembayaraan dividen akan dilakukan pada 28 Mei 2025.

Keuangan 2024 dan MESOP

Sementara itu, pada RUPST yang sama yang dihadiri oleh Dewan Komisari dan Direksi Emtek secara telekonferensi, para pemegang saham juga menyetujui laporan tahunan, termasuk laporan keuangan Emtek tahun buku 2024.

RUPST juga memberikan pelunasan dan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya (volledig acquit et de charge) kepada anggota Direksi dan Dewan Komisaris Emtek atas tindakan pengurusan dan pengawasan yang dilakukan dalam tahun buku 2024.

Penetapan penggunaan laba bersih perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2024 serta penetapan gaji/honorarium dan remunerasi lain bagi anggota Dewan Komisaris dan Direksi Emtek untuk tahun buku 2025.

Terakhir, persetujuan pembentukan program kepemilikan saham manajemen dan karyawan (management and employee stock ownership program/MESOP) sebanyak-banyaknya 300.000.000 lembar saham (0,49%) dari modal ditempatkan dan disetor penuh perseroan.

Pada perdagangan Selasa (29/4/2025), saham EMTK ditransaksikan ditutup melemah Rp5 ke level Rp 535. Sahamnya ditransasikan dengan volume 22.435.900, serta sempat bergerak ke level terendah Rp530 dan tertinggi Rp555. (dmm)