Bitera Fasilitasi Data Center Internet Indonesia
Jakarta, ID – Bitera menjalin kemitraan strategis dengan Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) untuk memfasilitasi data center premium dalam penyelenggaraan Indonesia Internet Exchange (IIX).
Direktur Utama Bitera Tedy Harjanto mengatakan, Bitera siap mendukung pertumbuhan ekosistem digital Indonesia yang berkelanjutan melalui penyediaan data center premium untuk penyelenggaraan IIX.
“Dengan mengoptimalkan posisi strategis kami sebagai pusat pertukaran lalu lintas data dengan sistem yang andal, Bitera siap mendorong pertumbuhan trafik internet lebih cepat dan merata,” ungkap Tedy, dikutip InfoDigital.co.id, Sabtu (20/9/2025).
Data center Bitera dirancang dan dibangun dengan performa terpercaya untuk mendukung interkoneksi yang cepat dan stabil, sehingga menunjang multiskala bisnis dan menjawab berbagai tantangan di era digital saat ini.
Karena itu, seluruh anggota APJII dapat terhubung langsung ke ekosistem peering nasional yang stabil, berlatensi rendah, dan menawarkan konektivitas yang lebih efisien.
Berdasarkan data APJII, pertumbuhan trafik internet melonjak hingga lebih dari sepuluh kali lipat dari 1,3 tera byte per second (Tbps) tahun 2021 menjadi 14 Tbps akhir tahun 2024 saat trafik puncak (peak traffic).
Hal itu terjadi seiring dengan peningkatan penetrasi internet sebesar 80,66% atau jumlah penduduk terkoneksi internet mencapai 229,4 juta dari total penduduk Indonesia 284,4 juta pada 2025.
Kontribusi penetrasi internet terbesar masih ada di Pulau Jawa sebesar 58,14% dan Pulau Sumatera 20,51%.
Jangkauan Internet
Ketua Umum APJII Muhammad Arif menegaskan bahwa inisiatif tersebut merupakan bagian dari misi APJII untuk memperluas jangkauan Indonesia Internet Exchange (IIX).
Insiatif juga dilakukan guna menciptakan nilai tambah yang nyata bagi para anggotanya sekaligus mendukung efisiensi operasional dan pertumbuhan industri internet secara berkelanjutan di seluruh Indonesia.
Manurut Arif, sinergi APJII dengan Bitera melampaui sekadar integrasi teknis. Karena, hal ini menjadi dasar penting untuk membangun konektivitas internet yang merata dan efisien.
“Kami percaya bahwa interkoneksi yang andal merupakan pondasi masa depan digital Indonesia yang tangguh dan inklusif,” kata Arif.
Saat ini, lanjut dia, transformasi digital bukan lagi pilihan bagi seluruh pemangku kepentingan. Karena itu, interkoneksi pusat yang kuat sudah menjadi keharusan.
Bitera pun menjamin tingkat ketersediaan layanan hingga 99,999% (five-nines) dengan memberikan toleransi waktu henti lebih kurang 5 menit dalam setahun.
Dengan demikan, penyelenggara jasa internet bisa memastikan konsistensi akses internet secara konsisten dan berkelanjutan bagi pengguna internet di Tanah Air selama setahun.
Sebagai Carrier-Neutral Data Center, Bitera menyediakan infrastruktur yang netral, terbuka, dan dapat diakses oleh seluruh penyelenggara jasa internet, operator telekomunikasi, serta pelaku ekosistem digital lainnya.
Data center Bitera unggul karena memiliki jumlah titik masuk fiber terbanyak dan secara strategis berlokasi kurang dari 500 meter dari pusat utama pertukaran internet nasional. (dmm)
Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya
Join now



