Awas, Penipuan Ancam Pengguna Kartu eSIM

Jakarta, ID – Awas, para pelaku kejahatan siber mulai memanfaatkan pertumbuhan pemanfataan kartu seluler eSIM di Asia-Pasifik untuk sasaran penipuan. Mereka terutama menyasar para calon pengguna eSIM yang sedang bepergian dan wisata.

e-SIM merupakan singkatan dari embedded SIM, kartu seluler digital yang tertanam langsung di dalam perangkat seperti smartphone, tablet, atau jam tangan pintar.

Berbeda dengan karti SIM fisik, e-SIM tidak perlu dipasang atau dilepas secara fisik. Hal ini pun memungkinkan pengguna untuk mengaktifkan layanan seluler dari berbagai operator tanpa perlu mengganti kartu fisik.

Peneliti dari Kaspersky telah menemukan halaman phishing dan penipuan yang meniru laman layanan operator luler terkemuka, termasuk Singtel, Smart, dan Telstra.

Para calon pengguna eSIM yang kurang paham bisa terjebak  memasukkan data sensitif seperti nomor telepon di situs phishing yang dapat membuatnya menghadapi risiko keamanan dan keuangan serius.

Sebab, penjahat siber dapat menggunakan data dan informasi pengguna untuk mengakses akun keuangan atau dompet kripto, terutama jika juga mendapatkan kredensial masuk atau pertanyaan keamanan.

“Seiring meningkatnya tren perjalanan di seluruh kawasan, konektivitas digital harus berkembang sama cepatnya,” ujar Kepala Saluran Konsumen untuk Asia-Pasifik di Kaspersky Chee Choon Hong, dikutip InfoDigital.co.id, Sabtu (16/8/2025).

Peningkatan pemanfaatan eSIM untuk perjalanan khususnya terlihat di Asia-Pasifik yang kini mewakili lebih dari 56% pasar global dan menghasilkan pendapatan sekitar US$ 11,5 juta tahun 2024.

Proyeksi industri pun menunjukkan momentum yang berkelanjutan, dengan tingkat pertumbuhan tahunan antara 11% dan 21%  diperkirakan  terjadi di tahun-tahun mendatang.

Kaspersky eSIM Store

Karena itu, Kaspersky pun menggagas layanan Kaspersky eSIM Store. Wisatawan yang menginginkan akses layanan eSIM bisa mengakses dengan mudah dan aman.

Hanya dengan beberapa ketukan, pengguna tidak hanya dapat memilih paket khusus negara, tetapi juga paket khusus kawasan dan global, serta terhubung secara online tanpa repot mengganti kartu SIM fisik.

“Kaspersky eSIM Store adalah jawaban kami. Inilah yang dibutuhkan oleh ekonomi perjalanan Asia Pasifik yang dinamis,” kata Chee Coon.

Dirancang untuk kemudahan, kecepatan, dan fleksibilitas, Kaspersky eSIM Store memecahkan masalah umum perjalanan dan memungkinkan pengguna untuk mengelola konektivitas selulernya sesuai keinginan.

3 Keunggulan Kaspersky eSIM Store

1. Nilai

Wisatawan dapat mengakses paket internet terjangkau tanpa khawatir tentang biaya roaming atau biaya tersembunyi. Jangkauannya juga mencapai lebih dari 150 negara dan wilayah.

2. Keamanan dan fleksibilitas

Instalasinya mudah. Pengguna cukup membeli paket, mengikuti langkah-langkah intuitif di layar, dan mengaktifkan eSIM dalam hitungan menit.

Tanpa kartu SIM fisik, tanpa antrean, dan dalam banyak kasus, tidak perlu menunjukkan kartu identitas atau paspor, menjadikannya ideal untuk perjalanan internasional dan liburan spontan.

3. Ramah lingkungan

Keberlanjutan juga menjadi nilai tambah. Dengan menghilangkan kartu SIM dan kemasan plastik, Kaspersky eSIM Store mendukung perjalanan ramah lingkungan.

Kaspersky eSIM Store kini tersedia di situs resmi https://kasperskyesimstore.com/ dan sebagai aplikasi seluler tersedia di App Store dan Google Play. (bdm)