BSSN dan TNI AD Perkuat Ketahanan Siber Nasional

Jakarta, ID – Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) dan Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD) memperkuat kolaborasi guna meningkatkan sistem keamanan siber nasional.
Karena itu, Kepala BSSN Letjen TNI (Purn) Drs Nugroho Sulistyo Budi pun menerima kunjungan Wakil Kepala Staf Angkatan Darat (Wakasad) Letjen TNI Tandyo Budi di Kantor BSSN Ragunan, Jakarta, belum lama ini.
Pertemuan keduanya bertujuan untuk membahas penguatan sistem keamanan siber nasional serta strategi sinergi antara BSSN dan TNI dalam menghadapi ancaman siber yang semakin kompleks.
Dalam pertemuan tersebut, kedua belah pihak membahas berbagai aspek strategis, termasuk penguatan infrastruktur siber, peningkatan kapabilitas sumber daya manusia, serta integrasi sistem pemantauan dan deteksi dini terhadap ancaman siber.
“Selain itu, turut dibahas pula rencana kerja sama dalam latihan simulasi serangan siber guna meningkatkan kesiapan dalam menghadapi potensi ancaman di dunia maya,” ungkap Biro Hukum dan Komunikasi Publik BSSN, dikutip InfoDigital.co.id, Minggu (23/3/2025).
Pada kesempatan itu, Kepala BSSN pun mengajak Wakasad untuk melihat dan mengunjungi langsung fasilitas keamanan siber yang ada di Kantor BSSN.
Kunjungan tersebut mencakup pemaparan mengenai operasional Pusat Operasi Keamanan Siber, sistem deteksi ancaman siber, serta berbagai infrastruktur teknologi yang digunakan untuk menjaga keamanan informasi di tingkat nasional.
Wakasad juga mendapatkan penjelasan mengenai berbagai langkah mitigasi yang diterapkan dalam menghadapi serangan siber yang semakin canggih dan terorganisir.
Selanjutnya, BSSN siap untuk terus memperkuat koordinasi dan membangun sistem keamanan siber nasional yang lebih tangguh, guna menghadapi dinamika ancaman digital yang terus berkembang.
Sinergi BSSN dan TNI AD diharapkan dapat meningkatkan daya tahan siber nasional serta mendukung upaya pemerintah dalam menciptakan ruang siber yang aman dan kondusif bagi seluruh elemen bangsa Indonesia. (bdm)