Infodigital.co.id

Ini 6 Imbauan dan Tips Mudik Nyaman dan Selamat 2025

Amirulloh, direktur Sarana Trasportasi Jalan Ditjen Hubdat Kemenhub (tengah). (Dok InfoDigital/Abdul Muslim)

Jakarta, IDKementerian Perhubungan (Kemenhub) memprediksi potensi pergerakan orang selama libur dan mudik Lebaran 2025 mencapai 52% dari total jumlah penduduk Indonesia atau setara 146,48 juta. Berikut 6 imbauan dan tips agar mudik aman dan selamat.

Amirulloh, direktur Sarana Trasportasi Jalan Ditjen Hubdat Kemenhub mengatakan, potensi pergerakan mudik Lebaran 2025 akan terjadi di pulau Jawa sebanyak 81,5 juta orang (51,3%) yang mayoritas berasal dari Jawa Barat, Jawa Timur, dan Jawa Tengah.

Kemenhub, melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Darat, pun telah menyiapkan 520 bus mudik dan balik  untuk penumpang dan 10 truk gratis untuk pengangkut sepeda motor pada masa angkutan Lebaran tahun 2025

“Potensi pergerakan selama libur Lebaran 2025 diprediksi mencapai 52% dari total jumlah penduduk Indonesia atau setara dengan 146,48 juta jiwa, dengan margin of error 2,7%,” ujar Amirulloh, dalam Diskusi Ayo! Mudik Aman, Nyaman, dan Selamat di Jakarta, dikutip InfoDigital.co.id, Jumat (14/3/2025).

6 Imbauan dan Tips Mudik Selamat

Pada kesempatan tersebut, Amirulloh juga berbagi 6 imbuan dan tips bagi pemudik, para pengemudi, dan otoritas terkait agar mendukung mudik aman, nyaman, dan selamat sampai tujuan.

1. Perhatikan keselamatan dan keamanan

Kemenhub mengimbau pemudik agar selalu memberhatikan keselamatan dan keamanan dalam berkendara. Pengemudi pun diwajibkan untuk melakukan pengecekan pada kendaraan, mematuhi rambu dan marka jalan, tidak membawa barang yang berlebih, serta memperhatikan kapasitas penumpang dan muatan kendaraan.

Selain itu, pengemudi jangan lupa membawa kelengkapan surat berkendara bermotor (SIM dan STNK) dan disarankan untuk bepergian pada siang hari dan menghidari perjalanan waktu puncak mudik (mudik lebih awal).

2. Tak gunakan sepeda motor

Pemudik disarankan untuk tidak menggunakan sepeda motor dalam melakukan perjalanan mudik karena rentan terjadi kecelakaan. Pemudik disarankan menggunakan angkutan umum resmi yang telah disiapkan di simpul-simpul transportasi.

3. Beli tiket Ferizy awal

Para pengguna jasa penyeberangan/kapal disarankan dapat membeli tiket ke platform Ferizy maksimal pada H-1 hari keberangkatan agar perjalanan bisa lebih disiapkan dengan baik.

Keberangkatan menuju pelabuhan juga harus sesuai dengan tanggal keberangkatan untuk mengantisipasi terjadinya kepadatan lalu lintas menuju arah pelabuhan penyeberangan.

4. Istirahat cukup dan rest area

Jika lelah, pengemudi mudik disarankan agar beristirahat. Jangan paksakan diri untuk terus mengemudi jika telah lelah karena bisa membahayakan diri sendiri dan orang lain.

Selanjutnya, beristirahat di rest area resmi. Jika rest area di jalan tol sudah penuh, keluarlah di gerbang tol terdekat untuk gunakan rest area di jalan arteri. Bila sudah selesai, pemudik dapat kembali masuk ke jalan tol melalui gerbang tol terdekat

5. Pantau media sosial

Pemudik juga perlu memantau perkembangan kondisi mudik melalui official media sosial seperti Instagram, Facebook, twitter, website resmi, aplikasi resmi, dan call center resmi.

6. Perhatikan kelaikan operasi

Terakhir, Kemenhun mengingatkan perusahaan angkutan umum dan penyeberangan untuk memastikan kelaikan operasi sarana angkutan dan pemenuhan standar pelayanan minimal yang ditentukan untuk menekan potensi kecelakaan. (dmm)

Komentar

Iklan