Infodigital.co.id

AI Dongkrak Pendapatan 97% UKM Indonesia

Ilustrasi AI meningkatkan kinerja bisnis. (Dok LinkedIn)

Jakarta, ID – Sebuah riset dari Salesforce, perusahaan solusi manajemen hubungan pelanggan berbasis teknologi AI (AI CRM) global asal Amerika Serikat, menyebutkan bahwa 97% usaha kecil dan menengah (UKM) di Indonesia mampu meningkatkan pendapatan dengan penerapan AI.

Hal itu merupakan sebagian dari penelitian Small & Medium Business Trends oleh Salesforce yang menjaring wawasan dari 3.350 pemimpin UKM di 26 negara, termasuk 150 pemimpin bisnis di Indonesia pada 8-13 November 2024.

Country Leader Indonesia Salesforce Iman Muhammad mengatakan, UKM memainkan peran sangat vital bagi perekonomian nasional Indonesia. Namun, dengan sumber daya terbatas, mereka menghadapi banyak tantangan mengakselerasi pertumbuhan bisnisnya.

“Seiring perkembangan AI menuju agen otonomus, UKM kini memiliki kesempatan mengatasi segala tantangan yang selama ini ada dengan bantuan dari tenaga kerja yang tak terbatas,” ungkap Iman, dikutip InfoDigital.co.id, Minggu (19/1/2025).

Menurut dia, Agen AI secara mandiri dapat menjangkau pelanggan dan mengerjakan pekerjaan rutin pada saat yang bersamaan, sehingga memungkinkan bisnis kecil bertindak lebih di tengah keterbatasan.

Solusi seperti Agentforce 2.0, platform tenaga kerja digital pertama di dunia, pun disebutnya menciptakan kesempatan sama bagi UKM untuk membuka akses kepada agen AI tepercaya dan dapat dikustomisasi dengan kemampuan yang telah ditanam.

“Hal itu memungkinkan UKM bisa meningkatkan skalabilitas tenaga kerja dan mampu bersaing dengan perusahaan besar,” imbuhnya.

Temuan Penelitian

Sementara itu, penelitian Salesforce menyoroti bagaimana pelaku UKM memanfaatkan teknologi AI untuk mendorong pertumbuhan di tengah tren agen AI otonom.

Beberapa fakta menarik dalam penelitian itu di antaranya, 75% UKM telah melakukan eksperimen atau  mengimplementasikan AI dalam bisnisnya. AI diakui telah berdampak positif pada pendapatan, produktivitas, dan pengalaman pelanggan.

Di sisi lain,  77% UKM di Indonesia mengaku telah menggunakan atau bereksperimen dengan AI untuk menopang operasional bisnisnya.

Top 3 contoh kasus pemanfaatan AI di Indonesia, yakni untuk mesin pencarian berbasis teks, optimalisasi marketing, dan rekomendasi otomatis bagi pelanggan.

Sementara itu, 97% UKM di Indonesia juga mengaku bahwa implementasi AI dapat meningkatkan pendapatan bisnisnya. Seiring dengan itu, 41% pemimpin UKM di Tanah Air khawatir perusahaannya tertinggal jika belum mengimplementasikan AI. (bdm)

Komentar

Iklan